GOPOS.ID – Sebuah penelitian menemukan bahwa ada satu buah yang berpotensi menjadi obat kanker dan memperlambat penyebaran penyakit.
Penelitian lain menunjukkan buah itu bisa meningkatkan kinerja terapi tradisional atau membunuh beberapa jenis sel kanker secara selektif.
Mengutip dari laman suara.com – jaringan berita gopos.id, sirsak adalah buah yang diyakini bisa membantu mengobati kanker. Umumnya, daging buah sirsak ini diolah menjadi minuman jus dan smoothie.
Menurut WebMD, sirsak tinggi vitamin C dan antioksidan bisa membantu meningkatkan kekebalan tubuh.
Penelitian menunjukkan buah itu memperkuat sistem kekebalan dengan meningkatkan kemampuan untuk bertahan melawan patogen dan menghancurkan radikal bebas.
Beberapa penelitian telah mempelajari efek buah sirsak ini pada kanker, yang menunjukkan bahwa buah itu bisa membantu membunuh sel-sel ganas secara selektif.
Penelitian yang diterbitkan dalam Journal of Natural Products, menunjukkan bahwa dua senyawa yang diekstraksi dari biji buah sirsak menunjukkan efek yang sebanding dengan Adriamycin, obat yang biasanya digunakan dalam kemoterapi.
“Senyawa dalam tanaman ini bisa menghancurkan sel kanker usus besar dengan kekuatan 10.000 kali lebih tinggi dari adriamycin,” kata Physical Therapy and Rehabilitation, Constantino Mazzanobile, dari Departemen Kesehatan Mental di Universitas New York dikutip dari Express.
Bahkan, para peneliti di Universitas Purdue menemukan bahwa ekstrak daun sirsak mampu menghilangkan sel kanker setidaknya pada enam jenis kanker dan sangat efektif melawan sel kanker prostat dan pankreatitis.
Baca Juga: Tiga Pencuri 150 Handphone di Pohuwato Dibekuk Polisi di Makassar
Ekstrak sirsak juga bekerja pada sel-sel kanker di usus besar dan payudara, meninggalkan sel-sel sehat utuh yang tidak dapat dilakukan oleh kemoterapi tetap.
Penelitian laboratorium lain menunjukkan bahwa ekstrak sirsak dapat membunuh beberapa jenis sel kanker hati. (Suara/Putra/Gopos)