GOPOS.ID, LIMBOTO – Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Gorontalo, akan menyiapkan beberapa Very Small Aperture Terminal (VSAT). VSAT merupakan stasiun penerima sinyal dari satelit, dengan antena penerima berbentuk piringan untuk wilayah Blank Spot atau yang tak memiliki akses internet.
Kepala Dinas Kominfo Kabupaten Gorontalo, Haris Suparto Tome mengungkapkan pembangunan kawasan untuk dapat mengakses internet ini, merupakan program Kementerian Kominfo RI.
Program ini dibuat dalam rangka pelaksanaan penyediaan Layanan oleh Badan Aksesibilitas Telekomunikasi dan Informasi (BAKTI) Kementerian Komunikasi dan Informatika.
“Dan anggarannya berasal dari Kominfo RI tahun 2021,” ungkapnya dikonfirmasi gopos.id, Jumat (27/8/2021).
Haris menjelaskan, pemasangan akses internet ini akan dipasang di tujuh lokasi berbeda di Kabupaten Gorontalo. Baik di beberapa kecamatan maupun desa yang tersebar.
“Nantinya kami juga akan melakukan survei ditempat tersebut,” jelasnya.
Haris menerangkan, pemasangan jaringan internet ini merupakan usul Dinas Kominfo pada Kominfo RI, dan VSAT menjadi salah satunya yang diterima untuk diprogramkan.
“Nantinya ini hanya bisa mengakses internet saja, namun untuk telfon seluler tidak bisa,” terangnya.
Lanjutnya, syarat dari beberapa tempat yang akan dilakukan pemasangan jaringan internet ini yakni bagi beberapa wilayah yang tak memiliki sinyal sama sekali alias Blank Spot.
“Syarat lainnya ialah harus memiliki listrik,” tuturnya.
Haris mengatakan, nantinya jika ada beberapa wilayah yang telah ditentukan oleh pihak kominfo pusat sebelumnya, dan pada saat survey pihaknya menemukan tempat tersebut memiliki akses internet, maka perubahan akan dilakukan.
“Karena memang prioritas awalnya adalah wilayah yang tak memiliki akses internet,” tegasnya.
Terakhir dirinya menyampaikan dengan pemasangan akses internet ini masyarakat dapat menikmati akses internet dengan baik dan lebih mudah. (Putra/Gopos).