GOPOS.ID, GORONTALO – Universitas Negeri Gorontalo (UNG) kembali melangsungkan acara UNG Bershalawat, di Lapangan Rektorat UNG, Selasa (10/12/2019).
Kegiatan yang dimulai sejak 18.00 WITA ini, menghadirkan peserta 3.000 orang, dilangsungkan bersama Solat Magrib dan Isya berjemaah, dan dilanjutkan dengan kegiatan bersalawat dan ceramah agama oleh pengasuh pondok Pesantren Darullughah Wadda’wah, Raci Pasuruan, Al- Habib Segaf bin Hasan Baharudin,
Kegiatan ini sebagai bentuk kebanggan dan rasa syukur dalam Tablig akbar UNG bershalawat, sebagai tagline kegiatan keagamaan di UNG. Yang bertepatan dengan dua bulan setengah, sejak rektor UNG dilantik dan diambil sumpah jabatanya.
Hal ini diungkapkan Rektor UNG, Eduart Wolok bahwa hari ini adalah bukti UNG milik seluruh masyarakat Provinsi Gorontalo. Yang terwujud dalam berbaurnya para pimpinan UNG, mahasiswa, dan seluruh masyarakat di dalam UNG bersholawat.
Empat tahun kedepan UNG akan menghadapi tantangan yang luar biasa. Karena UNG, harus mendidik putra putri bangsa, agar bisa menjadi generasi baik di era perubahan yang begitu cepat.
“Maka tidak ada daya dan upaya yang bisa di lakukan. Sehingga malam hari ini melalui shalawat kita berharap dan bedoa rahmat dan ampunan Allah SWT. Agar kita selama empat tahun kedepan,” ucap Eduart.
“Kita diberikan kekuatan untuk bisa mewujudkan visi misi dan cita-cita mulia, mencerdaskan anak bangsa dan menghasilkan kualitas lulusan yang berguna bagi bangsa dan negara. Amin ya rabbal alamin,” ungkapnya.
Baca juga: Gerhana Matahari Cincin akan Hiasi Akhir Tahun 2019
Kegiatan keagamaan seperti ini akan selalu mendapat respon yang baik dan juga dukungan penuh dari UNG dalam pelaksanaanya.
“Kegiatan Insha Allah ini akan dibuat rutin. alhamdulillah. Kami sangat terbuka, apalagi itu kegiatan positif dari jemaah. Seperti pada malam hari ini. Tidak ada dzikir yang paling baik, selain shalawat. Smoga kita yang hadir semua di sini, diberkahi, diridhoi, dan memperoleh khusnul khotimah,” harapnya.
Selain itu, Walikota Gorontalo, Marten Taha, berharap agar UNG sebagai lembaga pendidikan mampu mengambil peran penting dan strategis dalam pembentukan anak bangsa. Yang tidak hanya cerdas secara intelektual, tapi juga berakhlak mulia dan taat dalam bergaman.
“Kita jarang mendengar kegiatan seperti ini. Sekrang kita tidak hanya sekedar menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi tapi, juga mencetak orang orang yang berakhlak mulia, yang mempunyai karakter yang baik. Kita sangat mendukung, dan mengapresiasi kegiatan seperti ini,” ujarnya.
Marten mengungkapkan bahwa megiatan ini, sejalan dengan program Pemerintah Kota Gorontalo, yaitu Kota Religius. Yang menciptakan masyarakat yang sejahtera,maju, produktif, tpi juga religius dan terdidik.
“Mari kita warnai dengan kegiatan kegiatan keagamaan seperti ini, yang serupa dan sejaran juga dengan program kami di Pemerintah Kota Gorontalo. Sehingga anak bangsa bukan hanya kecerdasan intelektualnya, dan kecerdasan spiritual, tapi juga mampu mengatur emosionalnya,” tutupnya. (aldy/gopos)