GOPOS.ID, GORONTALO – Menyikapi adanya pemberitaan atas kejadian di SMA Wira Bakti belum lama ini. DPRD Provinsi Gorontalo melalui Komisi IV mendorong agar model pembelajaran di sekolah tersebut harus disesuaikan dengan perkembangan zaman.
Hal itu disampaikan oleh Anggota Komisi IV, Espin Tulie saat kunjungan kerja di SMA Wira Bakti di Desa Bube, Kecamatan Suwawa, Kabupaten Bone Bolango terkait pengawasan penyelenggaran pendidikan, Selasa (14/5/2024).
“Kami memberikan dorongan agar supaya model pembelajaran di Sekolah Wira Bakti ini disesuaikan dengan perkembangan zaman saat ini,” kata Espin.
Espin juga bertutur, bahwa kedatangan mereka (Komisi IV) ke SMA Wira Bakti, untuk mengklarifikasi masalah di sekolah agar informasi yang diperoleh bisa seimbang.
Dari hasil pertemuan itu, kata Espin, pihaknya mendapatkan konsep yang dipakai pihak sekolah ternyata masih menggunakan pola lama. Dana ini harus disesuaikan dengan perkembangan zaman.
“Karena mendidik anak generasi milenial sudah beda. Sehingga kami tekankan pola asu,” ujarnya.
Terakhir dia menekankan pola asu harus diubah dan mengikuti perkembangan yang ada. Tapi tidak pula meninggalkan branding sekolah.
“Kami mendorong agar supaya sekolah segera memberika klarifikasi agar kejadian ini bisa menerima berita yang utuh bukan setangah-setengah,” pintanya. (Isno/gopos)