GOPOS.ID, LIMBOTO – Target Pendapatan Asli Daerah (PAD) Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gorontalo tahun 2023 rupanya tidak akan tercapai.
Sebelumnya, Pemkab Gorontalo mentargetkan PAD berkisar Rp40 miliar, namun posisi saat ini yang terpenuhi hanya Rp30 miliar.
Bupati Gorontalo, Nelson Pomalingo mengaku pihaknya kewalahan mencapai target PAD karena target tersebut terlampau tinggi. Selain itu, daya beli masyarakat yang juga menurun pasca Covid-19 turut mempengaruhi PAD.
“Kita tidak bisa pungkiri bahwa pemulihan ekonomi pasca covid mengakibatkan daya beli masyarakat menurun. Hal itu tentu berpengaruh terhadap PAD,” ucap Nelson, Selasa (21/11/23).
Lebih jauh, Nelson mengatakan PAD tertinggi selama 2023 bersumber dari sektor pariwisata dan PBB. Adapun sektor terendah dari sektor retribusi daerah.
Kedepan, Nelson mengatakan pihaknya akan memaksimalkan PAD dari sektor retribusi daerah.
“Jadi, tahun depan kita akan melakukan pembenahan sistem. Tidak lupa, kami juga akan berusaha melakukan pemberdayaan SDM guna menggenjot PAD,” tutup Nelson.(Abin/Gopos)