GOPOS.ID, GORONTALO – Harvesting Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia dan Bangga Berwisata di Indonesia (Gernas BBI-BBWI) melalui kegiatan Hulonthalo Art and Craft Festival 2023, menjadi motivasi bagi pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) Gorontalo menjadi lebih maju.
Harvesting Gernas BBI-BBWI melalui kegiatan Hulonthalo Art and Craft Festival 2023 berlangsung 15-17 September 2023 di Grand Palace Convention Center. Iven ini dilaksanakan Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Gorontalo berkolaborasi Kementerian Koperasi dan UMKM, Pemerintah Provinsi dan kabupaten/kota se-Gorontalo, serta lembaga/instansi terkait di Gorontalo. Hulonthalo Art and Craft Festival menampilkan 120 UMKM dengan berbagai produk. Seperti olahan pangan, fesyen, kerajinan serta seni.
Selain itu dalam pelaksanaan Hulonthalo Art and Craft turut dilakukan fashion show, temu bisnis hingga pemberdayaan dan peningkatan kapasitas bagi pelaku UMKM. Termasuk peningkatan pemahaman digitalisasi keuangan, dalam hal ini transaksi elektronik melalui kanal Quick Responses Indonesian Standard (QRIS). Hulonthalo Art and Craft ditutup dengan penampilan band lokal serta bintang tamu utama Andmesh Kamaleng.
Pj Gubernur Gorontalo, Ismail Pakaya, mengaku sangat gembira melihat geliat UMKM seiring dilaksanakannya Harvesting Gernas BBI dan BBWI melalui Hulonthalo Art and Craft 2023.
“Saya yakin ini akan membawa UMKM di Gorontalo semakin bergairah dan semakin membaik di masa akan datang,” ujar Ismail pada penutupan Harvesting Gernas BBI-BBWI, Ahad malam, (17/9/2023) di gedung GPCC Kota Gorontalo.
Ismail Pakaya optimistis Harvesting Gernas BBI dan BBWI akan memperlebar pangsa para produk-produk UMKM asal Gorontalo. Untuk itu ia berharap kegiatan serupa dapat dilaksanakan secara berkelanjutan untuk mendorong kemajuan UMKM di Gorontalo.
“Dengan acara seperti ini, saya harap produk-produk UMKM dari Gorontalo dapat dijual di luar Gorontalo, dan dapat bersaing dengan produk-produk lain. Saya meyakini masih banyak saudara–saudara kita yang butuh perhatian khusus, baik dari pemerintah daerah maupun perintah pusat,” tutur Ismail Pakaya.
Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Gorontalo, Dian Nugraha, dalam pelaksanaan Harvesting Gernas BBI-BBWI Provinsi Gorontalo, Bank Indonesia memfasilitasi pelaksanan temu bisnis pembiayaan, dan penjualan UMKM. Bersamaan dengan itu, Bank Indonesia juga mempromosikan wastra karya pengrajin dan designer melalui kegiatan pagelaran fashion show.
“Kami juga bersinergi dengan beberapa lembaga melakukan capacity building kepada UMKM Provinsi Gorontalo. Dalam mendukung proses produksi dan peningkatan kapasitas, Bank Indonesia juga memberikan bantuan senilai Rp230 juta kepada 23 UMKM yang lolos kurasi sebagai binaan Bank Indonesia,” kata Dian Nugraha.
Lebih lanjut Dian Nugraha menyampaikan apresiasi dan terima kasih atas dukungan Pemprov Gorontalo, pemerintah kabupaten/kota, serta seluruh pihak yang telah berkontribusi terhadap suksesnya penyelenggaraan Harvesting Gernas BBI-BBWI 2023 di Gorontalo.
“Kami berharap dukungan yang kami berikan tersebut dapat turut mendorong pencapaian kegiatan baik dari sisi peningkatan jumlah pengunjung, peningkatan jumlah transaksi, peningkatan business matching, dan peningkatan keterlibatan UMKM, fashion designer serta perajin karawo,” harap Dian Nugraha.(hasan/gopos)