GOPOS.ID, GORONTALO – Tren berbelanja secara online atau daring melalui marketplace (lokapasar) di kalangan warga Gorontalo semakin meningkat. Kemudahan akses, fleksibilitas, serta ragam pilihan menjadi faktor pendorong makin rajinnya masyarakat Gorontalo berbelanja online.
Meningkatnya animo masyarakat Gorontalo berbelanja online tercermin pada peningkatan kargo yang dibongkar di Bandara Jalaluddin Gorontalo. Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Gorontalo mencatat, selama November 2024 jumlah kargo yang dibongkar di Bandara Djalaluddin Gorontalo sebanyak 418.217 kilogram atau sama dengan 418,217 ton. Jumlah tersebut mengalami kenaikan 5,02 persen dibandingkan Oktober 2024. Jumlah kargo yang dibongkar di Bandara Djalaluddin pada Oktober 2024 sebanyak 398,268 ton.
Sementara itu akumulasi jumlah kargo yang dibongkar di Bandara Djalaluddin Gorontalo sepanjang Januari-November 2024 sebanyak 4.563.652 kilogram atau sama dengan 4.563,652 ton. Jumlah ini naik signifikan dibandingkan periode yang sama pada 2023 yang tercatat sebanyak 3.119.974 kilogram atau 3.119,974 ton.
“Jumlah kargo yang dibongkar di Bandara Djalaluddin Gorontalo sepanjang Januari-November 2024 mengalami kenaikan 46,27 persen dibandingkan situasi yang sama pada 2023,” ujar Kepala BPS Provinsi Gorontalo, Mukhamad Mukhanif.
Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Gorontalo, Jamal Nganro, mengungkapkan mayoritas kargo yang dibongkar di Bandara Djalaluddin Gorontalo merupakan paket kiriman e-commerce dari beragam platform marketplace.
“Setiap harinya tercatat lebih kurang 10 ton kargo yang dibongkar di Bandara Djalaluddin Gorontalo merupakan kargo e-commerce,” ujar Jamal Nganro yang juga menjabat Plt. Asisten Bidang Ekonomi Setda Provinsi Gorontalo.
Pemicu Belanja Online
Terdapat sejumlah faktor yang menjadi pemicu sekaligus penarik animo masyarakat Gorontalo berbelanja secara online. Beberapa masyarakat Gorontalo mengaku memilih berbelanja secara online karena faktor kemudahan akses. Apalagi sekarang aplikasi belanja daring/online tersedia cukup banyak.
“Fitur-fitur yang ada di marketplace juga semakin mudah, sehingga semakin gampang pula bertransaksi,” ujar Rahmawati, salah seorang warga.
Sejalan kemudahan akses, fleksibilitas yang ditawarkan oleh berbagai marketplace makin menambah kegandrungan masyarakat Gorontalo berbelanja online. Mulai dari fleksibilitas transaksi pembayaran hingga garansi pengembalian barang.
“Barang-barang yang ditawarkan di marketplace juga lebih beragam. Jadi kita konsumen punya banyak pilihan,” ungkap Heru, mahasiswa di salah satu perguruan tinggi di Gorontalo.(hasan/gopos)