GOPOS.ID, GORONTALO – Universitas Negeri Gorontalo (UNG) kembali melaksanakan program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) Kuliah Kerja Nyata (KKN) terintegrasi. Program tersebut dilaksanakan pada dua kegiatan meliputi integrasi lingkar tambang di Kabupaten Pohuwato, serta integrasi Desa Tangguh Bencana (Destana) di Kabupaten Bone Bolango.
MBKM KKN terintegrasi ini diikuti oleh 170 mahasiswa yang berasal dari fakultas-fakultas di UNG. Selama 4 bulan mereka akan program di lokasi tujuan.
Mengawali pelaksanaan program MBKM KKN terintegrasi, Rektor UNG Gorontalo, Prof. Edward Wolok, melakukan pembekalan dan pelepasan mahasiswa peserta KKN terintegrasi, Selasa (5/3/2024). Kegiatan pembekalan mahasiswa peserta KKN terintegrasi turut dihadiri Wakil Bupati Pohuwato, Suharsi Igirisa, Asisten III Setda Pemkab Bone Bolango, Ketua LP2M,
Kepala Pusat KKN Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (LPPM) UNG, Robin Pakaya, mengatakan Program MBKM Terintegrasi KKN ini terbagi menjadi dua wilayah yaitu MBKM Terintegrasi KKN Lingkar Tambang berjumlah 130 mahasiswa yang tersebar di tiga Kecamatan 10 desa. MBKM Terintegrasi KKN Destana sebanyak 40 mahasiswa yang tersebar di satu kecamatan, tiga desa”. (5/3/2023)
“Mahasiswa KKN akan turun terhitung dari bulan Maret sampai bulan Juni 2024 yang akan berkolaborasi dengan pemerintah desa juga pemerintah kecamatan dimana wilayah dari kecamatan desa itu yang menjadi wilayah KKN dan juga mengidentifikasi potensi-potensi desa itu seperti apa dan kemudian mereka akan mengeksekusi program-program tersebut,” ungkapnya.
Dalam program ini seorang mahasiswa memiliki peluang dan kesempatan secara bersamaan. Yang akan di khususkan untuk membantu SDM dalam masyarakat sekitar. Dan program tersebut pun di sambut baik oleh pihak pemerintah.
Lewat Kegiatan ilmiah lapangan, terutama KKN Lingkar Tambang di Pohuwato menjadi inovasi sosial dengan adanya sosialisasi dengan masyarakat yang ada disekitar tambang. Sehingga kedepannya kegiatan ini bisa memberikan dampak yang berbeda setelah adanya kegiatan kkn terkait perberdayaan masyarakat.
Apalagi proyek tambang yang ada di Pohuwato merupakan salah satu Investasi terbesar yang masuk sehingga menjadi peluang untuk di kembangkan. (laila/gopos)