GOPOS.ID, TALUMOLO – Petugas TNI-Polri membubarkan kerumunan warga Talumolo, Kecamatan Dumbo Raya, Kota Gorontalo yang blokade jalan akses Gorontalo-Bolaang Mongondow Selatan (Bolsel), Jumat (24/4/2020).
Pantauan gopos.id, aksi yang dilakukan warga Kelurahan Talumolo itu dipicu oleh adanya larangan melaksanakan tarawih berjamaah. Mengantisipasi eskalasi konflik makin meluas, tim gabungan TNI-Polri turun melakukan pengamanan. Aksi blokade jalan dibubarkan.
sebelumnya aksi protes warga Kelurahan Talumolo tersebut dilayangkan kepada pemerintah kecamatan dan kelurahan. Warga menilai kebijakan yang dikeluarkan untuk tidak melaksanakan shalat tarawih tidak merata. Buktinya masih ada beberapa mesjid yang melaksankan tarawih.
“Dua minggu sebelum ramadhan kami sudah menerapkan protokol dari dinas kesehatan. Seperti cuci tangan dengan sabun sebelum masuk masjid dan wajib memakai masker bagi jamaah,” tutur ketua takmirul mesjid, Thaib Usman.
Baca juga:Â Dilarang Tarawih Berjamaah, Warga Talumolo Tutup Jalan Akses Gorontalo-Bolsel
Bukan hanya itu, kata Thaib mereka sudah menhimbau bahwa setiap jamaah diharuskan membawa sajadah masing masing. Serta memberlakukan jaga jarak.
“Kita sudah terapkan pak bahkan anak-anak saya larang untuk sholat di masjid. Saya mau tanya sebenarnya perbedaannya penerapan Physical Distancing ini, antar di mesjid dengan di mall perbedaannya di mana,” tegasnya.(isno/gopos)