GOPOS.ID, GORONTALO – Tim PHP2D UKM Literasi UNG, lakukan pemasangan Environmental Graphic Design (EGD) di Desa Olohuta sebagai desa Edu-Geowisata. EGD merupakan salah satu infrastruktur Edu-Geowisata, yang menjadi salah satu program tim PHP2D UKM Literasi.
EGD ini berfungsi untuk menyajikan informasi singkat terkait situs-situs Edu-Geowisata, seperti Situs Manusia Oluhuta, Situs Lautan Terangkat, Columnar joint, dan Blue Bay.
Sehingga para pengunjung atau wisatawan yang datang tidak hanya sekadar berwisata menikmati keindahan alam semata, tetapi juga bisa mendapatkan edukasi dan pengetahuan terkait situs-situs tersebut.
Selain itu pengunjung juga bisa mendapatkan informasi yang lebih lengkap lewat QREGI atau Quick Respon Edu-Geotourism. Pengunjung tinggal melakukan scan melalui barcode yang terletak di bagaian sudut EGD.
Baca Juga: Didanai Penuh Oleh RIHN Jepang, UKM Literasi menulis Book Chapter Internasional Edu-Geowisata
Environmental Graphic Design yang dibuat oleh tim PHP2D UKM Literasi juga terdiri dari Finding Maps, yakni peta yang menjelaskan lokasi setiap potensi Edu-Geowisata Desa Oluhuta. Serta Signage, yaitu tanda-tanda atau rambu-rambu untuk menunjukkan arah serta memperingatkan, mengimbau, dan mengarahkan pengunjung selama berwisata.
Proses pembuatan EGD dimulai dari proses desain selama kurang lebih empat hari, dimulai sejak 1 Oktober 2021 lalu. Sebelum dilanjutkan ke tahap cetak, informasi beserta peta yang didesain direvisi dan disunting terlebih dahulu oleh dosen pembimbing PHP2D UKM Literasi, Intan Noviantari Manyoe.
Pembuatan sekaligus pemasangan EGD dimulai sejak tanggal 7 Oktober 2021. Hingga tanggal 16 Oktober hampir keseluruhan dari EGD sudah terpasang.
Moh. Asram Tongkodu dan Muh. Nur Alfian Kasim selaku penanggung jawab pada pembuatan EGD ini, menyatakan bahwa kerjasama antara tim PHP2D dengan Gerakan Pemuda Pembaharu Desa Oluhuta atau karang taruna sangat baik. Sehingga pembuatan EGD ini bisa berjalan dengan lancar dan sesuai target. (muhajir/gopos)