GOPOS.ID, ATINGGOLA – RH, warga Desa Olohuta, Kecamatan Atinggola, Kabupaten Gorontalo Utara (Gorut), memilih cara tragis mengakhiri hidupnya. Pria berusia 53 tahun itu nekat gantung diri pada sebuah pohon mangrove yang tak jauh dari rumahnya. Kondisi RH tersebut membuat gempar warga Desa Olohuta, Kecamatan Atinggola, Selasa (29/6/2021).
RH diduga nekat gantung diri karena mengalami depresi lantaran sang istri ingin meminta cerai. Hal itu dialami RH setelah dirinya diduga melakukan penganiayaan terhadap istrinya beberapa waktu lalu.
Informasi yang dirangkum gopos.id, RH kali pertama ditemukan oleh warga Desa Olohuta, Kadir Korompot. Saat itu pagi pukul 06.30 Wita, Kadir hendak menuju ke kebun. Di tengah perjalanan, Kadir mendapat informasi bila RH sudah kabur dari rumah. Kadir pun diminta Pemerintah Desa setempat untuk mencari tahu keberadaan RH.
Setelah berjalan menyusuri kawasan rawa-rawa yang tak jauh dari pemukiman warga, Kadir mendapati jejak kaki. Ia pun mengikuti jejak tersebut, hingga akhirnya menemukan RH dalam kondisi tergantung dan tak bernyawa lagi.
Kapolres Gorontalo Utara, AKBP Dikcy Irawan Kesuma, melalui Kasat Reskrim AKP Syang Kalibato, membenarkan kejadian tersebut. Ia menjelaskan bahwa pihaknya telah menerima laporan penemuan mayat dari pihak Polsek Atinggola.
“Setelah mendapatkan informasi dari masyarakat, anggota piket Polsek Atinggola bergegas menuju tempat kejadian perkara (TKP) untuk mengamankan TKP. Sekitar pukul 08.45 WITA, jenazah korban dievakuasi dari TKP menuju ke rumah duka,” ujar Syang.(isno/gopos)
Catatan Redaksi: Informasi yang ada dalam artikel ini tidak dimaksudkan untuk menjadi inspirasi bagi siapapun untuk melakukan tindakan serupa. Hidup seringkali sangat sulit dan membuat stress, tetapi kematian tidak pernah menjadi jawabannya. Jika Anda atau seseorang yang Anda kenal sedang mengalami masa sulit dan berkecenderungan bunuh diri, silakan hubungi dokter kesehatan jiwa di Puskesmas atau Rumah sakit terdekat.