GOPOS.ID, GORONTALO – Sekolah Vokasi Universitas Negeri Gorontalo (UNG) bersama PT. Bone Bolango Energi (PLTMH Bone Bolango) menandatangani Momerandum of Understanding (MoU) perjanjian kerja sama, Jumat (10/12/2021). Perjanjian kerja sama dimaksud dalam hal pengadaan tenaga kerja yang terampil untuk mengisi lowongan pekerjaan dengan memanfaatkan sumber daya yang ada pada kedua belah pihak.
Berdasarkan prinsip kerjasama dan saling membantu dan pemenuhan tenaga kerja yang terampil dari Sekolah Vokasi UNG untuk dimagangkan di PLTMH Bone Bolango serta pemenuhan tenaga ahli dari luar kampus sebagai dosen pengajar bagi mahasiswa Sekolah Vokasi UNG.
Penandatanganan ini dihadiri oleh Pejabat Direktur Sekolah Vokasi Universitas Negeri Gorontalo, Dr. Ir. Trifandi Lasalewo, ST., MT yang dalam MoU ini bertindak untuk dan atas nama Sekolah Vokasi Universitas Negeri Gorontalo, berkedudukan di Jalan Drs. Achmad Nadjamuddin No.35 (Eks. Jl. Raden Saleh) Kel. Limba U2, kecamatan Kota Selatan kota Gorontalo. Sedangkan dari pihak PT. Bone Bolango Energi dihadiri oleh Site Manager, Indra Gunawan yang dalam hal ini bertindak untuk dan atas nama PT. Bone Bolango Energi yang bergerak di bidang industri pembangkit listrik energi baru terbarukan yaitu pembangkit listrik tenaga mini hidro (PLTMH 9,9MW), berkedudukan di desa Poduwoma kecamatan Suwawa Timur Kabupaten Bone Bolango Provinsi Gorontalo.
Untuk diketahui bahwa, Sekolah Vokasi Universitas Negeri Gorontalo sedang mengusulkan Program Studi Teknologi Rekayasa Energi Terbarukan (TRET) yang nantinya menjadi salah satu program studi yang akan banyak terlibat dalam implementasi kerjasama sebagai MoU yang telah ditandatangani oleh kedua belah pihak pada saat ini.
Baca juga: Eksistensi Taekwondo Kab. Gorontalo Jadi Modal Atlet Raih Prestasi
Hadir pula pada penandatanganan MoU yang dilaksanakan di Marry Coffee ini yakni, Jumiati Ilham, ST.,MT selaku ketua tim Pengusul Program Studi Teknologi Rekayasa Energi Terbarukan, dan juga Jamal Darussalam Giu, ST., MT yang nantinya akan menjadi staf pengajar pada program studi yang dimaksud.
“Program Studi Teknologi Rekayasa Energi Terbarukan (TRET), Sekolah Vokasi Universitas Negeri Gorontalo merupakan perogram studi yang khusus membidangi rekayasa terkait pemanfaatan sumber energi baru dan terbarukan, sebagai salah satu upaya dalam rangka menjawab tantangan kelangkaan energi dunia saat ini”, tutur Direktur Vokasi.
“Semoga dengan ditandatanganinya MoU ini, maka Prodi Teknologi Rekayasa Energi Terbarukan nantinya akan memiliki laboratorium alam sehingga mahasiswa akan memiliki pemahaman secara komprehensif melalui praktek langsung di lapangan”, demikian yang menjadi harapan Jumiati Ilham sebagai ketua tim pengusul. (muhajir/gopos)