GOPOS.ID, PONKEP – Sekretaris Daerah (Sekda) Gorontalo Utara (Gorut), Suleman Lakoro menjelaskan bahwa ada 30 persen akses masyarakat di lokasi Wisata Pulau Saronde.
Penjelasan tersebut disampaikan Suleman ketika memberikan sambutan pada sosialisasi tentang penggunaan Wisata Pulau Saronde yang berlangsung di Aula Kantor Camat Ponelo Kepulauan, Senin (30/1/2023).
“Itu 30 persen ada. Bisa dilihat dari petanya, bahkan kalau saya lihat dari petanya mana wilayah yang dikelola oleh PT. Blue Bay Divers dan akses masyarakat,” kata Suleman dalam sambutannya.
Ia menilai, justru akses masyarakat yang lebih besar di lokasi itu (area Pulau Saronde). Hanya saja, persoalannya harus ada batas-batasnya.
“Karena sesungguhnya Pulau Saronde itu saya dengar, tempat untuk penyelamatan kalau misalnya melaut kemudian terkena badai atau angin kencang,” jelas Suleman.
Sehingga menurut dia, ini tidak bisa terlepas dari kebiasaan para nelayan sekitar. Artinya mekanismenya perlu diatur dengan baik agar tidak merugikan masyarakat dan perusahaan.
“Sesungguhnya kita pemerintah ini bagaimana mendatangkan investor dalam rangka untuk mengelola pulau dan kemudian investor itu bisa mengelola pulau dan bermanfaat mendatangkan PAD,” katanya.
Kenapa demikian? Karena tujuan pemerintan adalah untuk mengsejahterakan masyarakat melalui terobosan dan inovasi yang ada. Hal yang tidak mungkin pemerintah akan menyengsarakan rakyat.
“Hanya saja mungkin dalam pelaksanaannya ada miskomunikasi. Kesalapahaman dan ketidaktahuan masyarakat,” imbuhannya. (Isno/gopos)