GOPOS.ID, MARISA – Presiden Joko Widodo (Jokowi) kembali memberikan sumbangan hewan kurban untuk masyarakat Gorontalo pada perayaan Hari Raya Iduladha 1443 H. Kali ini hewan kurban yang dipilih oleh Presiden Jokowi adalah sapi milik Mohamad Afif, warga Kelurahan Siduan, Kecamatan Paguat, Kabupaten Pohuwato.
Sapi tersebut merupakan jenis persilangan Brahman dan Aberden Angus atau lebih familiar disebut Brangus. Sapi yang berusia 4 tahun itu memiliki bobot hidup 1.1 ton atau 1.100 kilogram. Rencananya sapi tersebut akan disumbangkan dan disembelih di Masjid Agung Baiturrahman Pohuato.
Asisten Setda Pohuwato Bidang Administrasi Umum, Rusmiati Pakaya, mengungkapkan sapi yang menjadi hewan kurban Presiden Jokowi tersebut telah dilakukan pemeriksaan kesehatan. Termasuk pemeriksaan Penyakit Kuku dan Mulut (PMK) yang merebak saat ini.
“Alhamdulillah sapi yang terpilih sebagai sapi kurban Presiden dalam kondisi sehat dan layak,” ujar Rusmiati.
Rusmiati mengungkapkan, Pemkab Pohuwato berterima kasih atas terpilihnya Pohuwato mendapat bantuan tersebut. Apalagi sapi yang terpilih adalah pembenihan, pemeliharaan, dan pengembangannya ada di Pohuwato. Ini menjadi salah satu indikator, Kabupaten Pohuwato memiliki sapi dengan bobot yang besar.
“Syukur Alhamdulillah kami beroleh kehormatan dari Presiden RI mendapat bantuan sapi kurban, tentu ini adalah rahmat besar bagi kami di pohuwato. memang setiap tahun pemda menggelar acara seperti ini, tetapi baru kali ini mendapat kehormatan dari Presiden,” katanya.
Tim Sekretariat Presiden, Tomi Agustinoval, menjelaskan kedatangannya sendiri atas perintah bapak Presiden. Kegiatan ini sudah menjadi rutin setiap tahun untuk memberikan sapi kurban. Pada tahun ini Kabupaten Pohuwato mendapatkan bantuan sapi dari Presiden RI.
“Sesuai hasil seleksi dari Dinas Peternakan, Provinsi Gorontalo, sapi milik warga Paguat yang layak untuk dibeli, dengan memenuhi kriteria baik masalah kesehatan, dan fisik. Sehingga kedatang saya selain melihat sapi, juga menyelesaikan permasalahan administrasi,” jelas Tomi
Dirinya memaparkan, bantuan sapi kurban sengaja dibeli dari peternak langsung, dengan harapan peternak di Gorontalo, terutama Kabupaten Pohuwato bisa maju.
“Bantuan seperti ini bertujuan agar peternak sapi di daerah bisa berkembang,” papar Tomi
Kepala Bidang Peternakan, Provinsi Gorontalo, Kahar Gani, menuturkan ada empat sapi yang diusulkan sebagai bantuan dari Presiden, yaitu Sapi yang berada di Kecamatan Randangan, Kecamatan Paguat, Kecamatan Batudaa, dan Kecamatan Limboto.
“Setelah usulan sapi dikirimkan terpilihlah salah satu yang terbaik, berupa bobot, jarak peternak dengan masjid calon penerima. Sehingga terpilihlah sapi dari pohuwato yang beratnya 1,100 ton,”tutup Kahar.(Yusuf/gopos)