GOPOS.ID, BONE BOLANGO – Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kabupaten Bone Bolango menuntut janji-janji manis yang disampaikan oleh Dinas Pariwisata Kepemudaan dan Olahraga Kabupaten Bone Bolango terkait anggaran Kepemudaan saat RDP di DPRD Bone Bolango, Rabu (25/10/2023).
Pengurus KNPI merasa tak diindahkan setelah sejumlah penawaran hingga proposal yang berkali-kali di sampaikan ke Dispora nyatanya tidak pernah di realisasi.
KNPI menilai selama ini Dispora Bone Bolango tidak ada memiliki keseriusan terhadap pelaksanaan kegiatan kepemudaan di Bone Bolango.
Kegiatan kepemudaan selama ini yang ingin dilaksanakan oleh KNPI Bone Bolango tidak terlaksana karena ketidakadanya anggaran serta bantuan oleh pemerintah daerah dalam hal ini Dispora.
Kegiatan 17 agustus, kegiatan kepemudaan, bahkan kegiatan sumpah pemuda yang tinggal menghitung beberapa hari kedepan pihak KNPI Bone Bolango tidak mendapatkan sama sekali support dari pemerintah daerah.
KNPI Bone Bolango menegaskan pihaknya merasa dibohongi dengan apa yang dijanjikan oleh Dispora Bone Bolango.
Ketua DPRD Bonebol l, Halid Tangahu juga turut mempertanyakan hal tersebut kepada Kadisparpora Bone Bolango yang mana tidak menganggarkan sama sekali kegiatan KNPI Bone Bolango.
“Sangat disayangkan mengingat ini adalah organisasi kepemudaan yang resmi di Bone Bolango,” tegasnya saat RDP.
Ditempat yang sama, Wakil Ketua DPRD, Zainuddin Pedro Bau menyampaikan kekecewaannya terhadap Kadisparpora. Dimana ia melihat secara langsung kondisi yang dialami oleh KNPI Bone Bolango.
“Mereka selalu mengambila langkah persuasif mengkomunikasikan beberapa hal yang sulit terutama soal anggaran,” ucapnya.
Selain itu kata dia, terkait permasalahan yang dialami oleh KNPI tak pernah mendapatkan respon dari pihak Disporapora Bone Bolango.
“Terkait gaya komunikasi kadis ini menunjukkan tidak layak menjadi kadis,” tegasnya.
Menanggapi hal tersebut, Kepala Dinas Pariwisata, Pemuda dan Olahraga Mohamad Yamin Abas mengungkapkan terkait masalah anggaran ia telah bersikeras serta berusaha menyampaikan anggaran tersebut ke pihak Tim TAPD Bone Bolango.
“Saya malu dan saya sudah berusaha dn berjuang untuk rekan-rekan KNPI, sebab ini tidak terealisasi, sebab saya beberapa kali sudah menyampaikan hal tersebut ke Tim TAPD,” ucapnya.
“Inshaallah di tahun 2024 saya akan perjuangkan anggaran untuk KNPI,” tandasnya. (Putra/Gopos)