GOPOS.ID, GORONTALO – Sejumlah masyarakat dari luar Gorontalo yang datang untuk mudik tertahan di perbatasan. Mereka sejak Senin (18/5/2020) memaksa masuk ke Gorontalo. Gubernur Gorontalo, Rusli Habibie menuturkan bahwa akibat kebijakan itu, dirinya sempat mendapat makian dari warga yang ingin memaksa masuk tersebut.
Namun hal itu tidak menjadi masalah. Sebab sejak awal, ia berkomitmen untuk melindungi rakyat Gorontalo.
Rusli menegaskan kepada masyarakat untuk tetap mematuhi peraturan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di Provinsi Gorontalo. Hal ini dilakukan Rusli guna untuk melindungi seluruh rakyat agar terhindar dari Corona Virus Disease (Covid-19)
“Saya hanya berbuat untuk melindungi rakyat saya. Yang saya lakukan bersama teman teman bupati, walikota, TNI Polri, semata mata hanya untuk melindungi rakyat saya. Karena corona ini tidak nampak. Tidak tau dari siapa ke siapa dan tidak pilih kasih,” Ucap Rusli pada penyerahan 1.000 paket bantuan bahan pokok di kantor Kecamatan kota Tengah Kota Gorontalo, Selasa (19/5/2020).
Lebih lanjut Rusli mengungkapkan akibat dari ketegasan pemberlakuan PSBB untuk memutus rantai penyebaran covid-19 ini khususnya di sejumlah perbatasan, ia malah mendapatkan cacian dari sekelompok orang.
”Kemarin saya dimaki-maki dan dimarah-marah oleh sekelompok orang. Karena saya perintahkan tutup perbatasan. Saya sengaja buat seperti itu untuk melindungi warga saya dari penularan Corona atau covid 19,” ujarnya
Namun, walaupun mendapatkan begitu banyak cemooh dan cacian dari berbagai pihak Rusli tetap berkomitmen melindungi rakyatnya.
Baca juga : Gubernur Gorontalo Tekankan Komitmen Bupati/Walikota soal Aturan PSBB
”Saya harus berada di tengah-tengah rakyat untuk melindungi dan melayani rakyat. Saya katakan ke istri saya, ibaratnya kita punya anak sepuluh. Sepuluh orang anak ini ada yang nurut, ada yang tidak. Ada yang pintar dan pura-pura pintar. Jadi masyarakat ini saya anggap sebagai anak. Saya akan sabar, saya hadapi semua ini dengan tujuan untuk melindungi masyarakat Gorontalo dari virus corona ini,” imbuhnya
Selain itu juga Rusli mengingatkan kepada masyarakat untuk tidak mudik.
“Perbatasan baik udara, laut, darat saya putuskan ditutup dan dijaga oleh TNI polri dan satpol. Tolong ingatkan yah yang punya saudara di luar Gorontalo, jangan memaksa untuk pulang ke Gorontalo, kami akan cegat di jalan,” tandasnya. (Ari/Gopos)