GOPOS.ID, MARISA – Bupati Pohuwato, Syarif Mbuinga, meminta kepada masyarakat di Gorontalo tetap tenang, dan menunggu hasil pemeriksaan laboratorium Balai Besar Kesehatan di Makassar. Hasil rapid tes yang menunjukkan adanya seorang perawat di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Pohuwato yang terdeteksi Corona Virus Disease (Covid-19) belum menjadi jaminan.
Menurut Syarif, memang hasil tes menggunakan alat rapid test menunjukkan yang bersangkutan terdeteksi Covid-19. Akan tetapi hal itu tidak lantas menjadi jaminan bahwa perawat yang bersangkutan benar-benar positif Covid-19.
“Kita masih menunggu hasil swab yang akan diperiksa di Laboratorium Balai Besar Kesehatan Makassar. Kemungkinan besok akan dikirim. Jadi saya tak ingin berwacana terkati hasil rapid test itu,” tutur Syarif menegaskan.
Menurut Syarif Mbuinga, Pemkab Pohuwato sudah melakukan penelusuran dan mengurai berkaitan hasil rapid test. Penelusuran dilakukan dengan pemeriksaan terhadap anggota keluarga serta rekan-rekan perawat. Dari hasil penelusuran, seluruh anggota keluar yang serumah sert rekan-rekan perawat menunjukkan hasil negatif.
“Perawat yang bersangkutan bertugas di ruang isolasi. Semua perawat rekan-rekannya di ruang isolasi sudah kita periksa. Semuanya negatif. Begitu pula anggota keluarga serumah,” ungkap Syarif Mbuinga.
Oleh karena itu, Syarif Mbuinga, mengimbau agar masyarakat Gorontalo memberi dukungan positif. Syarif optimistis, dengan upaya yang telah dilakukan selama ini, wilayah Pohuwato dan Gorontalo pada umumnya, masih negatif covid-19.
“Sesuai standar operasi dan prosedur protokol kesehatan, yang bersangkutan tersebut sudah dirujuk ke Rumah Sakit Aleoi Saboe (RSAS),” tandas Syarif Mbuinga.(ramlan/gopos)