GOPOS.ID, GORONTALO – Sedikitnya 11 bakal calon Rektor Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Sultan Amai Gorontalo menyampaikan visi misi dan program kerja pada Rapat Senat Terbuka di Balroom lantai IV Rektorat IAIN Sultan Amai Gorontalo, Rabu (23/7/2025).
Mereka masing-masing diberikan waktu 15 menit untuk menyampaikan visi misi dan program kerjanya sebagai Rektor IAIN Gorontalo.
Bakal Calon Rektor IAIN Sultan Amai Gorontalo, Dr. Sahmin Madina M.Si mendapat giliran ke-10 dengan menyampaikan visi misi yang searah dengan Asta Cita Presiden RI Prabowo Subianto dengan mengangkat Ekotologi.
“Mewujudkan IAIN Sultan Amai Gorontalo sebagai pusat pendidikan Islam yang unggul yang berdaya saing global, ramah lingkungan, dan berkontribusi aktif dalam pemberdayaan ekonomi umat melalui inovasi digital pada tahun 2029,” begitu bunyi visi yang dipaparkan Sahmin Madina.

Oleh Sahmin, dalam visinya tersebut dijabarkan melalui empat misi di antaranya:
1. Mengembangkan infrastruktur kampus yang modern, fungsional dan berkelanjutan dengan prinsip green building untuk menciptakan lingkungan belajar yang sehat, nyaman dan ramah lingkungan.
2. Menciptakan ekosistem pendidikan yang inklusif dan progresif, dimana setiap peserta didik mencapai potensi akademik dan karakter terbaiknya, menjadi individu yang adaptif, inovatif dan berdaya saing global, serta berkontribusi aktif pada masyarakat.
3. Mengembangkan IAIN Sultan Amai Gorontalo sebagai pusat inovasi dan inkubasi bisnis berbasis syariah yang mampu memberdayakan ekonomi umat, menciptakan kemandirian ekonomi dan mengurangi kesenjangan sosial.
4. Mengimplementasikan sistem tata kelola kampus yang terdigitalisasi secara komprehensif untuk meningkatkan efisiensi, akuntabilitas, transparansi dan kualitas layanan akademik maupun non-akademik.
“Demikianlah visi misi dan program strategis, saya sampaikan dengan penuh kesadaran ideologis dan semangat perubahan, sebagai peta jalan yang dirancang dengan tekad dan kejelasan arah, untuk membawa IAIN Sultan Amai Gorontalo menjadi perguruan tinggi Islam yang progresif, inovatif dan berdaya saing global,” ujar Sahmin menutup penyampaiannya.(*)