GOPOS.ID, GORONTALO – Penguatan bangga kencana dan penurunan angka stunting jadi fokus utama Rapat Kerja Daerah (Rakerda) Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Gorontalo.
Pernyataan ini disampaikan oleh Deputi Bidang Advokasi, Penggerakan dan Informasi BKKBN RI, Sukaryo Teguh Santoso saat menghadiri kegiatan Rakerda program pembangunan keluarga, kependudukan keluarga berencana (bangga kencana) Provinsi Gorontalo, di Hotel Maqna Gorontalo, Kamis (14/4/2022).
“Fokus utama rakerda ialah penguatan bangga kencana dan penguatan penurunan berat yang merupakan tema nasional,” ungkapnya diwawancarai awak media usai kegiatan.
Lanjutnya, kedua hal tersebut merupakan isu nasional yang di bawa ke daerah yang merupakan instruksi langsung dari Presiden Joko Widodo yang menargetkan stunting turun menjadi 14 persen pada akhir 2024.
“Selama ini tugas pokok dari BKKBN melaksanakan kebijakan pemerintah di bidang pengendalian penduduk dan keluarga berencana melalui program bangga kencana,” katanya.
“Olehnya penugasan ini sangat penting dalam menurunkan angka stunting dan memperkuat program bangga kencana,” imbuhnya.
Dirinya mengatakan, tak hanya BKKBN saja, stakeholder juga perlu berkolaborasi dalam upaya pencegahan stunting. Selain itu upaya BKKBN sendiri ialah membentuk tim pendampingan keluarga yang secara nasional sudah ada 200 ribu tim yang personilnya 600 ribu yang terdiri dari bidan PKK dan para kader.
“Untuk Wilayah Gorontalo ada sekitar 900 tim yang personilnya sekitar 2700 personil yang merupakan relawan yang ada di desa dalam rangka mendampingi keluarga yang berpotensi melahirkan balita stunting,” ujarnya.
Lebih lanjut dirinya menyampaikan, mereka yang berpotensi stunting ialah calon pengantin, mereka yang sedang hamil, mereka yang sudah melahirkan dan yang memiliki balita usia dibawah dia tahun.
“Dalam konteks kelembagaan akan dibentuk tim percepatan penurunan stunting dan di provinsi Gorontalo sudah terlaksana termasuk di kabupaten/kota,” katanya.
“Tinggal disusul di tingkat kecamatan dan seluruh desa,” tandasnya. (Putra/Gopos)