GOPOS.ID, GORONTALO – Sejalan pemenuhan kebutuhan infrastruktur. Bupati Gorontalo, Nelson Pomalingo, juga turut memberikan perhatian terhadap kelancaran akses komunikasi warga di wilayah Kabupaten Gorontalo. Hal itu ditandai langkah Nelson Pomalingo yang bekerja sama PT Telkomsel untuk penyediaan layanan seluler.
Kerja sama penyediaan layanan seluler itu dituangkan dalam memorandum of understanding (MoU) antara Pemkab Gorontalo dan PT Telkomsel, di kantor PT Telkomsel, Jakarta, Senin (28/10/2019). Adapun isi MoU adalah pelaksanaan layanan smart city digital dan penganganan area blank spot jaringan Telkomsel.
Bupati Gorontalo, Nelson Pomalingo, mengatakan kerja sama akan segera mengakhiri dan menjawab kebutuhan masyarakat Kabupaten Gorontalo. Terutama dalam layanan seluler di wilayah yang belum terjangkau atau blank spot.
Lebih lanjut Nelson Pomalingo menyampaikan berdasar catatan PT Telkomsel, seluruh wilayah Kabupaten Gorontalo sudah ter-cover (terlayani) oleh jaringan seluler PT Telkomsel.
“Faktor yang menyebabkan area tidak dapat dijangkau signal seluler (low coverage) yaitu topografi wilayah yang berbukit, sehingga menghalangi akses jaringan Telkomsel ke wilayah-wilayah blank spot,” ujar Nelson Pomalingo.
Menurut Nelson Pomalingo, penerapan digital smart city dan penanganan area blank spot akan di beberapa wilayah. Seperti di wilayah Desa Daenaa, Huidu, Huidu Utara, Ombula Kecamatan Limboto Barat, serta beberapa kawasan lainnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Kominfo Kabupaten Gorontalo, Haris Tome, mengatakan kerjasama yang digagas Pemkab Gorntalo melalui Dinas Kominfo Gorontalo, adalah komitmen Bupati Nelson Pomalingo dalam penerapan digital smart city dan penanganan area blank spot. Yaitu pada kawasan yang tidak terjangkau signal seluler.
“Mohon doa dan dukungannya dari masyarakat agar penanganan area blank spot di wilayah tersebut segera teratasi,” kata Haris Tome.(adm-02/gopos)