GOPOS.ID, LIMBOTO – Bupati Gorontalo Nelson Pomalingo menginstruksikan jajarannya agar terus memantau stabilitas harga bahan pangan yang mulai meroket menyusul perayaan Natal dan Tahun Baru 2024.
“Karena menjelang perayaan hari Natal, tahun baru, juga Februari sampai Maret masuk bulan puasa, sekaligus kita mengendalikan inflasi, maka momen ini sangat penting bagi kita semua untuk melakukan evaluasi kondisi pangan kita,” kata Nelson pada rapat koordinasi stabilisasi pasokan dan harga pangan untuk pengendalian inflasi, Jumat (8/12/2023).
Pada kesempatan itu, Nelson menekankan bahwa harus ada langkah konkret agar pasokan dan harga bahan pangan tetap terkendali menjelang akhir tahun 2023 ini.
Khusus untuk ketahanan pangan, Bupati Nelson Pomalingo mengakui bahwa saat ini telah terjadi peningkatan harga sejumlah komoditas strategis pemicu inflasi, seperti cabai rawit, beras hingga daging.
Untuk itu, Bupati Gorontalo dua periode itu menegaskan bahwa OPD terkait, termasuk para camat, harus memiliki gambaran jelas di lapangan untuk menentukan langkah dan kebijakan ke depan.
“Dinas pertanian, sejuah mana penanaman dan produksi yang ada sekarang, baik itu cabai rawit dan beras. Dinas Peternakan bagaimana suplai daging, baik itu daging sapi atau ayam, telur juga bagaimana. (Dinas) Perdagangan juga, bagaimana gambaran pasokan dari luar daerah,” tanya Nelson saat itu.
Selain itu, Nelson juga meminta dukungan dari sektor swasta terkait rencana kegiatan pasar murah untuk menekan lonjakan harga.
“Pabrik gula, Alfamart diharapkan ada kolaborasi untuk melakukan pasar murah. Insya Allah bisa bulan ini bersama dengan Pemprov Gorontalo,” ketusnya.
Nelson pun berharap agar berbagai langkah yang telah dirumuskan dapat dijalankan dengan baik untuk mengantisipasi hal-hal di luar dugaan.
“Mulai minggu ini, tim itu yang akan memonitoring, termasuk para Camat mengecek di lapangan untuk bagaimana harganya,” pintanya.(abin/gopos)