GOPOS.ID, MARISA – PT Pani Gold Project (PGP) bersama anggota TNI Kodim 1313/Pohuwato, dan warga melakukan aksi membersihkan lingkungan sekolah di beberapa sekolah dan Puskesmas Pembantu (Pustu) di Kecamatan Buntulia belum lama ini.
Masing-masing sekolah terdiri, SDN 5 Buntulia, SMPN Satap 2 Buntulia, SDN 2 Buntulia, dan Puskesmas Pembantu (Pustu) di Desa Hulawa, Kecamatan Buntulia, Kabupaten Pohuwato.
Kegiatan gotong royong ini menjadi bagian dari kegiatan pembangunan dan renovasi fasilitas pendidikan dan kesehatan, di empat bangunan tersebut yang dirangkaikan dengan Program Pengembangan dan Pemberdayaan Masyarakat (PPM) PT Gorontalo Sejahtera Mining dan PT Puncak Emas Tani Sejahtera.
Kepala Sekolah SMPN 2 Buntulia, Hermanto Anunu, menyampaikan ungkapan terima kasih kepada perusahaan yang serius membantu perbaikan dan pengadaan fasilitas sekolah.
“Perusahaan sangat membantu dalam dunia pendidikan, serta peduli dengan isu lingkungan yang ada di sekitar tambang PGP,” ujar Hermanto
Olehnya Hermanto mengharapkan, kedepan hubungan baik antara sekolah dengan Pani Gold Project bisa terus terjaga, baik antar sekolah dan perusahaan, maupun orang tua murid dan perusahaan.
“Kami pihak sekolah serta orang tua siswa yang ada sangat berterimakasih, untuk PPM yang di laksanakan di sekolah ini,” papar Hermanto
Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Kabupaten Pohuwato, Arman Mohamad, juga Plt Kepada Dinas Pendidikan dan Kebudayaan menyampaikan apresiasi kepada perusahaan atas inisiatif bantuan perbaikan sarana dan prasarana pendidikan.
“Saya mewakil pemerintah daerah menyampaikan terimakasih kepada Pani Gold Project, sudah memberikan bantuan infrastruktur sekolah. Sehingga kedepan ada bantuan untuk mendukung perbaikan digitalisasi pendidikan,” ungkap Arman
Arman mengakui sistem pendidikan sekarang ini dikembangkan menjadi pendidikan berbasis digital, tidak terkecuali pendidikan di Kabupaten Pohuwato. Nantinya diharapkan akan ada sekolah digital percontohan.
“Saya berharap nantinya perusahaan memberikan dukungan terkait kebutuhan peningkatan digitalisasi pendidikan, dengan berbasis pembelajaran online,” papar Arman
External Affairs Manager Pani Gold Project, Mahesha Lugiana, menyampaikan terimakasih kepada pemerintah daerah dan pihak sekolah, atas kesediaan untuk bekerjasama dalam mewujudkan pembangunan dan renovasi fasilitas pendidikan.
“Program perbaikan fasilitas pendidikan dan kesehatan ini baru langkah awal. Ini wujud manfaat positif kehadiran perusahaan bagi masyarakat di Bumi Panua,” tutup Mahesha (Yusuf/Gopos)