GOPOS.ID, GORONTALO – Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Gorontalo, Ahad (13/12/2020) pagi tadi digemparkan dengan adanya kasus pembunuhan. Paman dan ponakan yang merupakan warga Desa Tualango Kecamatan Tilango kabupaten Gorontalo terlibat perkelahian yang menyebabkan, Ruhlan Abdullah pemuda 26 tahun tewas ditikam pamannya sendiri.
Informasi yang dirangkum gopos.id, kejadian pada pagi tadi sekitar 07.00 WITA terjadi perkelahian antara korban dan pelaku MZ alias Musa yang tidak lain adalah paman Ruhlan. Sampai sejauh ini belum diketahui penyebab perkelahian tersebut.
Namun dalam perkelahian itu, Musa yang sempat membawa parang, tiba-tiba menghembuskan parangnya dari arah belakang Ruhlan yang mengenai bagian telinga. Telinga Rushlan copot. Kemudian terjadi perkelahian diantara keduanya. Ruhlan yang tidak menggunakan apa-apa tidak berdaya menghadapi senjata tajam yang digunakannya pamanya itu. Parang yang digunakan Musa mengenai bagian perut dan kepala.
Warga yang berada di sekitar pelelang tidak bisa melerai karena saat itu pelaku menggunakan benda tajam untuk menghajar Ruhlan.
Baca juga:Â Pembunuhan di TPI Gorontalo: Kepala dan Perut Ditebas, Usus Korban Terurai
Pembunuhan di TPI Gorontalo: Kepala dan Perut Ditebas, Usus Korban Terurai
Ketika mengenai bagian kepala dan perut, Ruhlan kemudian jatuh terkapar. Warga yang berada di sekitar, berupaya menyalamatkan Ruhlan yang sudah mulai melemas dengan cucuran darah dari bagian kepala dan usus terurai keluar.
Ruhlan kemudian dibawa dengan mobil pick up ke rumah sakit, namun naas, nyawa Ruhlan tidak tertolong. Setiba di rumah sakit, Ruhlan dinyatakan meninggal dunia.
Saat ini Ruhlan sudah dibawa ke kediamannya untuk dikuburkan oleh pihak keluarga.
Sementara itu, wartawan gopos.id sedang berusaha untuk menghubungi pihak kepolisian terkait kasus penganiayaan yang menyebabkan satu orang meninggal dunia di TPI Gorontalo. (ramlan/indra/gopos)
