GOPOS.ID, GORONTALO – Anggota DPRD Kota Gorontalo Herianto Thalib menyoroti Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas II A Gorontalo yang mengalami over capacity atau kelebihan kapasitas warga binaan.
Kata Herianto, hal ini perlu adanya koordinasi antar lintas sektor untuk mencari solusi terkait masalah ini. Sebab, Lapas Kelas II A yang harusnya hanya mampu menampung 300 warga binaan, kini telah menampung sebanyak 900 warga binaan.
“Tadi disampaikan oleh Kalapas, harusnya Lapas Kelas II A Gorontalo ini hanya mampu menampung sebanyak 300 orang tapi sekarang warga binaan yang ada sekitar 900 orang,” ungkap Herianto.
Herianto juga menambahkan salah satu penyebab membludaknya warga binaan lapas II A karena para tahanan tidak hanya berasal dari Kota Gorontalo melainkan ada juga dari beberapa kabupaten lainnya.
“Jadi tahanan yang ada di sini itu bukan hanya berasal dari Kota Gorontalo ada juga dari Kabupaten lain seperti Kabupaten Bone Bolango,” jelas Herianto.
Olehnya itu, Politisi PAN itu mengatakan hal ini menjadi perhatian serius dari pemerintah dan perlu adanya koordinasi antara lintas sektor untuk mencari solusi terkait hal tersebut.(Rama/Gopos)