GOPOS.ID – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Bone Bolango (Bonebol) mulai menggelar rapat pleno terbuka rekapitulasi hasil penghitungan perolehan suara Pemilu Serentak tahun 2019 di gedung Lembaga Penjaminan Mutu Pendidikan Provinsi Gorontalo, Senin (29/4/2019). Rapat pleno akan berlangsung selama tiga hari hingga tanggal 1 Mei 2019.
Ketua KPU Kabupaten Bonebol Adnan A. Berahim dalam laporannya pada pembukaan rapat pleno menyampaikan bahwa penyelenggaraan Pemilu Serentak tahun 2019 di Kabupaten Bonebol telah berjalan lancar, aman, dan sukses.
“Indikatornya terlihat dari tingginya tingkat partisipasi masyarakat wajib pilih yang menggunakan hak pilihnya yang mencapai angka 90,22 persen,” ujar Adnan.
Baca juga : BKOW Gorontalo Memiliki Peran Penting dalam Pembangunan
Selain itu lanjut Adnan, dari enam kabupaten/kota di Provinsi Gorontalo hanya dua daerah yang tidak melakukan Pemungutan Suara Ulang (PSU), yaitu Kabupaten Bonebol dan Boalemo. Dirinya berharap seluruh tahapan Pemilu Serentak tahun 2019 dapat terus berlangsung dengan aman, damai, dan sejuk.
“Insya Allah kondisi ini bisa kita pertahankan hingga tuntasnya seluruh tahapan Pemilu Serentak tahun 2019,” imbuhnya.
Pembukaan rapat pleno rekapitulasi penghitungan suara tingkat Kabupaten Bonebol turut disaksikan oleh Wakil Gubernur Gorontalo H. Idris Rahim, Kapolda Gorontalo Brigjen Pol. Rachmad Fudail, Komandan Korem 133/Nani Wartabone Kolonel CZI Arnold AP. Ritiauw, Kabinda Gorontalo Daeng Rosada, serta unsur KPU dan Bawaslu Provinsi Gorontalo.
Baca juga : Data Indeks Demokrasi Indonesia, Gorontalo 2017 Masuk Kategori Sedang
“Saya berharap proses rekapitulasi ini bisa berjalan aman dan lancar. Mari kita jaga agar daerah kita ini selalu aman dan kondusif,” harap Wagub Idris Rahim.
Sebelum pelaksanaan rapat pleno, terlebih dahulu dilakukan deklarasi damai oleh sejumlah saksi partai politik dan Dewan Perwakilan Daerah.
Rapat pleno rekapitulasi penghitungan suara dimulai dari Daerah Pemilihan (Dapil) I Kabupaten Bonebol, yaitu Kecamatan Pinogu, Suwawa, Suwawa Tengah, dan Suwawa Selatan. Sejumlah aparat Kepolisian dari Polres Bonebol dan TNI diturunkan untuk menjamin keamanan proses rekapitulasi pengitungan suara tingkat kabupaten.(isno/rls/gopos)