GOPOS.ID, TAPA – Tahapan Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Bone Bolango kini memasuki tahap Pencocokan dan Penelitian (Coklit) Pemutakhiran Data Pemilih. Menandai pelaksanaan tahapan tersebut, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Bone Bolango melakukan Apel Gerakan Coklit Serentak (GCS) di setiap kecamatan, Sabtu (18/7/2020). Sebelumnya, KPU Bone Bolango telah mengelar Gerakan Klik Serentak (GKS) pada 15 Juli 2020.
Apel GCS diikuti oleh seluruh komisioner dan pegawai KPU Bone Bolango, Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK), Panitia Pemungutan Suara (PPS) dan Panitia Pemutakhiran Data Pemilih (PPDP) se-Kabupaten Bone Bolango. Kegiatan tersebut meliputi, gerakan mencoklit serentak, jalan sehat penyelenggara, gerakan pakai masker serentak, sosialisasi tahapan, serta lomba cipta konten iklan sosialisasi tahapan.
Apel GCS digelar serentak se-Indonesia dan dipandu KPU RI secara virtual, serta disiarkan secara langsung melalui akun Facebook KPU RI. Apel GCS juga dimanfaatkan KPU Bone Bolango untuk mengevaluasi tahapan coklit yang dilakukan oleh PPDP. Mulai dari jumlah yang telah dicoklit, hingga kendala yang dialami.
Ketua KPU Bone Bolango, Adnan Berahim, saat menghadiri Apel GCS di Kecamatan Tapa, menerangkan semua penyelenggara di Kabupaten Bone Bolango antusias mengikuti Apel GCS.
“Kami berharap masyarakat ikut antusias menyukseskan Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Bone Bolango pada 9 Desember 2020 nanti,” terang Adnan Berahim.
Lebih lanjut, Adnan Berahim, meminta masyarakat memastikan dirinya terdaftar sebagai pemilih pada Pilkada Bone Bolango 2020. Petugas PPDP sejak 15 Juli 2020 sudah turun melaksanakan Coklit.
“PPDP dalam melaksanakan Coklit dibekali Alat Pelindung Diri (APD) sebagai upaya kami mencegah pandemi Virus Covid-19. Kami berharap masyarakat juga dapat menyiapkan alat tulis sendiri dan memakai masker saat di Coklit. Paling penting dapat menyiapkan KTP-el atau Surat Keterangan serta Kartu Keluarga sebagai syarat coklit,” tutur Adnan Berahim.(pras/gopos)