GOPOS.ID, GORONTALO – Komunitas Huntu Art Distrik menggelar pasar unik bertajuk pasar seni warga. Gelaran pasar ini dibuat di desa Huntu, Kabupaten Bone Bolango, Gorontalo, Minggu, (13/12/2020).
Kepada gopos.id, pengelola pasar seni warga, Awaluddin menyebutkan, tujuan komunitas Huntu Art Distrik membuat pasar seni warga adalah untuk memperkenalkan budaya Gorontalo.
“Setiap hari Minggu di Bulan Desember ini kami pengelola akan tetap mengadakan pasar seni ini” ungkap Awaluddin.
Karena dilaksanakan di masa pandemi covid-19, pengelola pasar seni ini mewajibkan setiap pengunjung untuk patuhi protokol kesehatan seperti menggunakan masker. Pengelola juga menyediakan termometer/alat untuk mengukur suhu tubuh, dan wastafel untuk mencuci tangan.
“Setiap pengunjung diimbau untuk tetap menjaga jarak dengan pengunjung lain,” ungkapnya.
Baca juga: Sudah Direncanakan, Pembunuhan di TPI Gorontalo Dipicu Dendam
Dalam gelaran pasar seni tersebut, pengunjung yang hadir disuguhkan dengan alunan musik tradisional Gorontalo, lagu-lagu tradisional Gorontalo, dan jajanan tradisional khas Gorontalo.
Namun, bukan hanya jajanan tradisional saja, pengunjung juga bisa merasakan kombucha atau minuman fermentasi dari buah-buahan, juga kopi. Pasar seni ini akan diselenggarakan pada bulan Desember tahun ini.
Awaluddin juga menjelaskan bahwa tujuan utama diselenggarakan pasar bertajuk pasar seni ini juga bertujuan unntuk memupuk kembali semangat gotong royong antar warga, dan memperkenalkan budaya Gorontalo. Ia juga belum bisa memastikan kelanjutan dari pasar seni ini kedepannya.
“Ini memang budaya yang sudah ada di warga tidak bisa kita paksakan harus ada terus, kita harus menyesuaikan dengan warga,” lanjut Awaludin. (Sari/gopos)