GOPOS.ID, GORONTALO – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Gorontalo menyoroti tiga proyek yang bersumber dari dana Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) di Kota Gorontalo. Pasalnya pengerjaan tiga proyek tersebut berjalan lambat, sementara di sisi lain tenggat waktu yang tersedia semakin pendek.
Adapun tiga proyek PEN yang disoroti DPRD Kota Gorontalo yakni peningkatan Jalan Nani Wartabone eks Jl. Panjaitan Kota Gorontalo; peningkatan Sistem Pengelolaan Air Minum (SPAM) Dungingi; serta penataan kawasan perdagangan Kota Gorontalo.
Wakil Ketua Komisi C DPRD Kota Gorontalo, Ariston Tilameo, mengatakan hasil kunjungan pihaknya di lapangan menemukan bila pengerjaan ketiga proyek tersebut masih berlangsung. Itu artinya tiga proyek tersebut belum rampung.
“Di kawasan perdagangan sampai saat ini belum ada kegiatan di lapangan,” ujar legislator Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) ini.
Tak jauh beda hasil kunjungan lapangan di jalan Nani Wartabone. Meski saat ini pekerjaan tetap berlangsung, hasil atau progres capaian pekerjaan masih lambat.
“Melihat waktu yang tinggal sedikit harusnya ditambah pekerjanya agar cepat selesai,” ucap Ariston.
Sementara itu di lokasi pembangunan SPAM Dungingi, Ariston menemukan ada beberapa material yang belum tersedia di tempat,
“Kami meminta kepada pelaksana agar menseriusi proyek spam dungingi menngingat waktu hampir habis dan ada beberapa material yang belum ada” Ucap Ariston (Rama/Gopos)