GOPOS.ID, GORONTALO – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Gorontalo memaparkan langsung rencana pemekaran Daerah Otonomi Baru (DOB) kepada Ketua Komisi II DPR RI Ahmad Doli Kurnia Tandjung bersama rombongan, yang melakukan kunjungan kerja ke Provinsi Gorontalo, Sabtu (30/10/2021). Rapat bersama ini berlangsung di Rujab Gubernur
Dalam pembahasan tersebut, terdapat lima DOB yang dimaksud yakni Kabupaten Boliyohuto, Panipi, Gorontalo Barat, Bone Pesisir, dan Kota Telaga.
Ketua Komisi II DPR RI Ahmad Doli Kurnia Tandjung mengungkapkan untuk Provinsi Gorontalo dari lima DOB yang sekarang di usulkan, tiga diantaranya yakni Kabupaten Boliyohuto, Panipi dan Gorontalo Barat nyaris saja diresmikan namun terhenti karena moratorium DOB tahun 2014.
“Nah waktu itu saya bilang ke pak gubernur, prosesnya diteruskan saja sehingga saat nanti dibuka, wilayah ini otomatis sudah masuk nomor antrian paling depan. Sekarang ternyata sudah ketambahan dua daerah lagi, jadi lima yang di usulkan. Kita akan kaji terus, karena memang kami di Komisi II DPR RI itu, isu penting yang kita bicarakan adalah terkait pemekaran,” ungkap Doli
Politisi partai Golkar ini pun mengaku tidak asing dengan Provinsi Gorontalo. Sudah kesekian kalinya dia berkunjung ke provinsi dengan julukan serambi madinah ini. Menurutnya, Gorontalo salah satu provinsi dengan kemajuan pembangunan yang pesat. Ia bercerita pengalaman awal datang ke Gorontalo saat Gorontalo belum memiliki bandara, hotel bahkan masih sangat sepi
“Waktu itu kan masih dengan Sulawesi Utara. Sekarang sudah pisah, saya liat makin bagus. Bandaranya bagus, hotelnya sudah banyak, sudah ramai juga. Oleh karena itu kalau misalnya gorontalo ini kita bisa katakan sebagai sukses stori sebagai implementasinya keberhasilan otonomi daerah, saya kira memang harus kita pertahankan” tuturnya.
Pihaknya pun berjanji akan berkunjung kembali ke Provinsi Gorontalo pada tanggal 16 November 2021 mendatang, untuk melihat langsung ke lima daerah yang diusulkan tersebut.
Baca juga: Pasar Murah NKRI di Momen Maulid Nabi Diserbu Warga Limboto
Hal ini tentu menjadi angin segar bagi Gubernur Rusli Habibie dan seluruh presidium komite pembentukan DOB di Gorontalo. Ia berharap kunjungan langsung saat ini dan nanti pada tanggal 16 november, bisa menguatkan posisi daerah otonom baru di gorontalo disetujui.
“Saya ingin sekedar menjelaskan, daerah ini kita kembangkan bukan ada apa-panya, bukan karena ada yang ingin mencalonkan menjadi kepala daerah yang baru, tetapi melihat kondisi dan potensi daerah yang begitu bagus. Apalagi di bagian Bone Pesisir sana pak Doli, itu perairannya luas dan lautnya bagus,” papar Rusli.
Rapat bersama pembahasan DOB ini turut dihadiri Wakil Gubernur Gorontalo Idris Rahim, Anggota DPR RI Komisi IV Idah Syahidah, beberapa komite pembentukan DOB, serta bupati/walikota yang masuk dalam pembahasan DOB. (adm-01/gopos)