GOPOS.ID, GORONTALO – Menjawab apa yang menjadi keluhan masyarakat terkait harga kebutuhan pokok yang semakin naik, Anggota DPRD Provinsi Gorontalo, Erwin Ismail bakal hadirkan yang namanya pasar murah.
Hal itu disampaikan Erwin saat menyambangi warga Kelurahan Buladu, Kecamatan Kota Barat, Kota Gorontalo belum lama ini.
“Saya mendengar langsung dari masyarakat bahwa harga kebutuhan pokok semakin tidak terjangkau. Sebagai langkah konkret, saya sudah melakukan koordinasi dengan Dinas Perindustrian dan Perdagangan agar bisa segera menghadirkan pasar murah,” ujar Erwin.
Pasar murah tersebut, lanjutnya, dijadwalkan berlangsung pada 9 Juli 2025 dan akan dilaksanakan di Kecamatan Kota Utara. Program ini menjadi bentuk respon cepat atas keresahan masyarakat dalam menghadapi lonjakan harga sembako.
Selain itu, aspirasi warga mengenai bantuan bagi UMKM turut menjadi perhatian serius. Menurut Erwin, pendataan yang akurat adalah kunci agar bantuan yang disalurkan benar-benar tepat sasaran.
“Bantuan tidak bisa diberikan sembarangan. Kita harus pastikan penerimanya benar-benar pelaku usaha yang aktif dan membutuhkan agar dampaknya terasa dalam pertumbuhan ekonomi warga,” tegasnya.
Isu lingkungan juga tidak luput dari pembahasan. Masalah sampah, terutama di gang-gang sempit, dinilai sudah sangat mendesak untuk ditangani. Dalam hal ini, Erwin menyampaikan bahwa dalam Pokok Pikiran (Pokir) tahun 2026, ia akan mengusulkan pengadaan motor Viar sebagai alat bantu pengangkutan sampah.
“Untuk wilayah seperti Kota Barat, kita rencanakan dua sampai tiga unit motor Viar agar pengelolaan sampah lebih efisien, khususnya dari wilayah lorong-lorong yang sulit dijangkau,” jelas Erwin.
Kegiatan reses ini menjadi ruang strategis bagi Erwin untuk menyerap langsung suara rakyat. Ia menegaskan bahwa seluruh masukan yang diterima akan ditindaklanjuti secara bertahap, baik untuk kebutuhan program jangka pendek di tahun ini maupun dalam penyusunan rencana pembangunan tahun mendatang. (isno/gopos)