GOPOS.ID, MARISA – Di tengah suka cita warga Gorontalo mengumandangkan takbir menyambut Hari Raya Idul Fitri, namun tidak di Desa Marisa Utara, Kecamatan Marisa, Kabupaten Pohuwato, Rabu (9/4/2024).
Warga setempat dibuat geger dengan peristiwa berdarah, di mana seorang lelaki berinisial SAL menjadi korban penikaman yang diduga dilakukan oleh lelaki MAD. Setelah membuat SAL kritis, MAD juga diketahui melakukan hal serupa kepada TI, yang tak lain adalah istrinya.
Usut punya usut, MAD rupanya cemburu karena menuding lelaki SAL dan istrinya TI diduga telah berselingkuh.
“Informasi yang kami dapat (diduga) perselingkuhan,” ungkap Kepala Desa Marisa Utara, Ilham Langgago dikonfirmasi Gopos.id.
Peristiwa ini terjadi begitu cepat. Awalnya, MAD yang naik pitam mendatangi rumah SAL di Desa Marisa Utara, Kecamatan Marisa. Tanpa ada lagi ba bi bu, MAD langsung menikam SAL beberapa kali di bagian perut korban. Begitu MAD pergi, SAL pun langsung dibawa ke rumah sakit.
Masih sakit hati, MAD pulang ke rumah mencari TI istrinya. Dan benar saja, MAD juga menikam istrinya hingga kritis. Setelah dirasa tuntas memberi pelajaran, MAD pun langsung menyerahkan diri ke Polres Pohuwato.
“Benar, ada dua TKP (Tempat Kejadian Perkara),” kata Plt. Kapolsek Marisa, Iptu Renly H Turangan.
Saat ini pihak kepolisian masih terus menyelidiki peristiwa berdarah yang diduga dilatarbelakangi hubungan gelap itu.
Terinformasi, TI istri tersangka MAD dikabarkan telah meninggal dunia di Rumah Sakit Bumi Panua (RSBP) setelah sebelumnya kritis akibat luka tikam.(Yusuf/gopos)