GOPOS.ID, GORONTALO – Anggota dan staf Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Gorontalo menjalani pemeriksaan swab test (uji ulas) virus corona (Covid-19), Rabu (9/9/2020). Kegiatan tersebut diikuti oleh dua anggota dan 17 staf KPU Kabupaten Gorontalo.
Pelaksanaan swab test ini dilakukan setelah adanya dua bakal calon bupati/calon wakil bupati (cabup/cawabup) yang terindikasi positif Covid-19. Keduanya terindikasi setelah melakukan pendaftaran di kantor KPU Kabupaten Gorontalo pada 4-6 September 2020.
Ketua KPU Kabupaten Gorontalo, Rasyid Sayiu, ada sebanyak 17 pegawai dan 2 orang komisioner melakukan uji swab test pada, Rabu (9/9/2020).
“Uji swab ini sengaja dilakukan dalam rangka pencegahan Covid-19. Apalagi kemarin kita baru saja menjalani tahapan pendaftaran bakal calon dan yang datang ke kantor saat itu banyak sehingga kita tidak bisa mendeteksi siapa saja yang sudah terkonfirmasi positif saat itu,” tutur Rasyid.
Rasyid menyebutkan, saat ini komisioner yang belum melakukan uji swab masih 3 orang. Bukan tanpa alasan, sambung Rasyid, ketiganya masih melakukan verifikasi faktual. Ketiganya akan tetap melakukan uji swab usai menjalankan tugasnya.
“Saya pikir kemarin kita menjalani tahapan pendaftaran dengan protokol kesehatan yang ketat. Mencuci tangan, pakai masker, jaga jarak bahkan kita mengenakan handscoon dan tidak berjabatan tangan. Jadi melakukan swab karena ada peserta yang positif bukan jadi alasan,” tegas Rasyid.(Abin/gopos)