GOPOS.ID, GORONTALO – Pemerintah Kabupaten Gorontalo melalui Dinas Pendidikan Kabupaten Gorontalo sementara mematangkan persiapan masuk sekolah pada tahun ajaran 2020-2021.
Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Gorontalo, Zubair Pomalingo mengungkapkan untuk mengantisipasi keresahan orang tua murid, pihaknya sudah menetapkan beberapa indikator untuk meminimalisir keresahan orang tua murid.
“Kesiapan sekolah secara kelembagaan dan bagaimana siswa saat dari rumah kesekolah, proses pembelajaran hingga kepulangan siswa itu akan kami atur sedemikian rupa,” ungkap Zubair, kamis (11/06/20).
Lebih lanjut, Zubair menjelaskan untuk jadwal tahun ajaran baru tetap pada tanggal 13 juli mendatang tapi keputusan untuk Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) dilanjutkan dengan tatap muka tau via daring hingga dengan saat ini pihaknya masih menunggu surat edaran Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud).
“Sampai dengan saat ini kami belum menetapkan kapan masuk sekolah. Tapi kamu terus mematangkan kesiapan sarana dan prasarana, tenaga pendidikan dan sistem belajar mengajar,” ungkapnya.
Secara nasional, kata Zubair kegiatan belajar mengajar hanya akan berlangsung selama tiga hari dan 4 jam. Didaerah, hal ini kemungkinan akan mengalami perubahan tergantung keputusan Pemerintah Daerah dan hasil kajian gugus tugas. (Abin/Gopos)