GOPOS.ID, GORONTALO – Partai Golongan Karya (Golkar) berpotensi mempertahankan dominasinya pada komposisi kursi Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Provinsi (Deprov) Gorontalo dari Daerah Pemilihan (Dapil) I. Partai berlambang Pohon Beringin ini berpeluang meraih dua kursi dari Dapil 1 yang meliputi wilayah Kota Gorontalo.
Informasi yang dirangkum gopos.id, hasil rekapitulasi sementara perolehan suara Partai Golkar untuk DPRD Provinsi Gorontalo Dapil I sejauh ini telah berada di angka 17.000-an suara. Disusul Partai Nasional Demokrat (NasDem) dengan perolehan suara sementara 12.000-an suara, dan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) dengan jumlah sekitar 10 ribu suara.
Selanjutnya di posisi keempat ada Partai Persatuan Pembangunan (PPP) yang sementara ini mengantongi sebanyak 9.000-an suara. Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura) di posisi kelima dengan suara sementara 7.500-an suara. Di urutan keenam Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) dengan perolehan suara sementara 5.500-an suara.
Partai Demokrat menempati urutan ketujuh dengan perolehan suara sementara 5.300-an, lalu Partai Amanat Nasioanl (PAN) dengan perolehan suara sementara di angka 4.000-an.
Mengacu pada metode sainte lague untuk pembagian kursi maka kursi pertama dari alokasi 8 kursi menjadi milik Partai Golkar. Di perhitungan ini, Golkar masih memiliki sisa suara sebanyak 5.000 lebih suara atau hampir mendekati 6 ribu suara.
Jatah kursi kedua menjadi milik partai NasDem. Sama halnya Golkar, NasDem akan memiliki sisa suara dengan angka sekitar 4.000-an suara. Kursi ketiga menjadi milik PDIP dengan sisa suara berada di angka lebih 3.000-an suara.
Kursi keempat menjadi milik Partai Persatuan Pembangunan (PPP). Partai berlambang kakbah ini masih memiliki sisa suara 3.000-an. Kursi kelima menjadi milik Partai Hanura. Untuk perhitungan metode saint lague, Partai Hanura masih akan memiliki sisa suara sekitar 2.500-an suara.
Kursi keenam bakal menjadi milik Partai Golkar. Pasalnya sisa suara yang dimiliki Partai Golkar masih berada di atas milik Partai Gerindra. Partai Gerindra menempati kursi ketujuh. Kursi kedelapan bakal menjadi milik Partai Demokrat.
Perhitungan perolehan kursi ini masih berpeluang berubah. Bahkan kans partai Golkar untuk memeroleh dua kursi bisa saja tak terjadi jika perolehan suara Partai Gerindra, Demokrat, dan PAN mengalami perubahan signifikan. Dalam artian, perolehan suara ketiga partai tersebut berada di atas sisa suara Partai Golkar dari perhitungan metode sainte lague.
Sementara itu sejumlah pendatang baru berhasil mendominasi para kandidat petahana. Meski tahapan rekapitulasi masih berjalan, perolehan suara para caleg yang baru tampil untuk DPRD Provinsi Gorontalo tersebut diperkirakan akan dominan.
Seperti untuk Partai Demokrasi Indonesia (PDIP). Nama caleg Hamzah Muslimin diperkirakan berada di urutan nomor satu. Pria yang akrab disapa Ancha ini mengantongi separuh dari total suara partai.
Demikian pula di Partai Persatuan Pembangunan (PPP). Nama caleg dr. Sri Darsianti Tuna diprediksi meraih suara dominan. Perempuan yang pernah menjadi kandidat Pilkada Kabupaten Gorontalo ini diperkirakan meraih sepertiga dari total suara partai.
Lalu di Partai Hanura. Ekwan Ahmad diperkirakan akan mewakili Partai Hanura untuk Deprov Gorontalo. Pria yang akrab disapa Haji Eko ini memiliki perolehan suara 2/3 dari total suara partai.(hasan/gopos)