GOPOS.ID, KWANDANG – Beberapa hari terakhir ini banyak peristiwa kebakaran terjadi di sejumlah wilayah Provinsi Gorontalo. Terutama kebakaran yang yang terjadi di lahan kosong karena disebabkan cuaca cukup ekstrem dimusim kemarau.
Kapolres Gorontalo Utara, AKBP Andik Gunawan mengatakan harus ada peran dari semua pihak dalam upaya pencegahan agar tidak terjadi kebakaran hutan lahan (karhutla). Terlebih kerja sama warga agar tidak melakukan aktivitas pembakaran lahan.
“Musim kemarau saat ini, Saya meminta agar warga khususnya di Gorontalo Utara untuk tidak melakukan aktivitas pembakaran,” kata Kapolres, Jumat (1/9/2023).
Dirinya memberikan contoh seperti peristiwa belum lama ini, kebakaran hutan seluas 2 hektar terjadi di pegunungan Desa Lombongo, Kecamatan Lombongo, Kabupaten Bone Bolango.
“Jadi tidak lama pasca kebakaran itu, peristiwa yang sama pula kembali terjadi. Lahan kering seluas 1 hektar yang berada di Jl.Manggis, Kelurahan Libuo, Kecamatan Dungingi, Kota Gorontalo hangus terbakar,” ujarnya.
Kapolres mengatakan musim kemarau sangat memicu terjadi kebakaran hutan lahan. Sehingga ia meminta agar warga tidak sembarang membuang puntung rokok.
“Saya berharap ada kesadaran dari warga tidak membakar dan membuang bekas api disembarang tempat. Karena akan menimbulkan kebakaran,” tutupnya. (Isno/gopos)