GOPOS.ID, GORONTALO – Kantor Perwakilan Bank Indonesia (BI) Provinsi Gorontalo optimistis pemulihan ekonomi pada 2021 akan membaik. Sejalan hal itu Bank Sentral menawarkan 5 strategi pemulihan ekonomi kepada pemerintah.
Kepala Kantor Perwakilan BI Gorontalo, Budi Widihartanto, menjelaskan strategi pertama adalah membuka sektor ekonomi produktif dan aman yang berdampak tinggi terhadap pemulihan ekonomi, namun memiliki resiko kecil terhadap kesehatan.
“Ini yang pertama kita buka, contoh sektor pertanian dan telekomunikasi. Kemudian yang dampaknya tinggi risikonya sedang itu contohnya bisa kontruksi, sektor perdagangan dan pariwisata,” ungkap Budi Widihartanto saat menjadi pembicara pada talkshow “Kondisi Ekonomi Sosial Gorontalo di Masa Pandemi” yang diselenggarakan Dinas Kesehatan Provinsi Gorontalo, Kamis (10/12/2020).
Strategi ekonomi yang kedua adalah mengoptimalkan penggunaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (ABPD) serta Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN).
“Terutama untuk sektor kesehatan. Kemudian membiayai sektor sosial seperti bansos. Ini harus dioptimalkan,” ujar Budi Widihartanto.
Strategi pemulihan ekonomi yang ketiga adalah peningkatan kredit dari sisi pemintaan dan penawaran dalam Perbankan. Menurut Budi Widihartanto, dunia usaha masih belum membuka secara penuh, sehingga perlunya membuka permintaan kredit perbankan terhadap pelaku usaha.
“Tentunya ini akan bermasalah akan terus berlangsung lama, sehingga itu pembukaan ekonomi dan vaksinisasi menjadi penting,” ucap Budi Widihartanto.
Selain itu strategi stimulus moneter dan kebijakan makroprudensial dan digitalisasi ekonomi dan keuangan, khususnya UMKM.
“Dengan kebijakan moneter dan makroprudensial yang dilakukan BI, ini harapannya dapat mendorong permintaan di masyarakat. Kita juga melakukan subsidi-subsidi bunga kepada usaha rakyat sehingga kepada pelaku usaha itu bunganya nol persen,” imbuhnya.
“Yang terakhir, digitalisasi ekonomi, jadi segala aspek perekonomian kita lakukan secara digital ini lebih cepat, lebih murah, lebih efesien, ini juga menjadi bagian dari kita membantu Satgas covid-19,” tambahnya. (Ari/gopos)