GOPOS.ID, GORONTALO – Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa atau Dinas Pemdes Kabupaten Gorontalo membantah beredarnya honor aparat Desa di Kabupaten Gorontalo.
Menurut kepala Dinas Pemdes kabupaten Gorontalo bahwa postingan rincian honor aparat desa yang nilainya turun tidak benar atau hoaks.
“Itu tidak benar. Itu informasi yang keliru dan hoaks. Kami tidak pernah memberikan rilis seperti itu, karena itu dokumen dinas atau negara,” kata Kepala Dinas Pemdes Nawir Tondako kepada wartawan.
Untuk foto yang beredar dengan rincian honor aparat desa itu, dikatakan Nawir akan dilakukan penelusuran. Sebab dinas Pemdes tidak pernah menyebarluaskan atau merilis honor para aparat desa.
“Kami masih mencari tahu itu dari mana. Kami juga masih menyelidiki kabar yang beredar lewat postingan daftar itu. Apalagi saat ini mulai dipolitisasi. Ini sebenarnya langkah yang tidak baik,”papar Nawir.
Menurut Nawir dengan kecanggihan teknologi yang ada saat ini, mudah saja orang-orang membuat dokumentasi seperti itu. Besar kemungkinan ini dilakukan sebagai upaya mempolitisasi, sebab kini Kabupaten Gorontalo masih dalam suasana Pilkada.
“Sekali lagi kami tegaskan, kami tidak membuat dokumen seperti itu. Karena dari angka angkanya saja sangat berbeda. Dan itu tidak benar karena normalnya masih sama dengan yang sebelumnya,” tandasnya. (Fitri/gopos)