GOPOS.ID, GORONTALO – Curah hujan yang tinggi melanda beberapa wilayah di Kabupaten Pohuwato menyebabkan empat kecamatan terendam banjir, Sabtu (19/9/2020). Empat kecamatan itu yakni Kecamatan Marisa, Duhiadaa, Buntulia dan Patilanggio.
Akibat banjir tersebut, sebanyak 2.874 jiwa atau 940 kepala keluarga (KK) terdampak. Rinciannya Desa Manawa, Patilanggio 54 KK/198 jiwa dan Desa Sipatana, Buntulia sebanyak 100 KK/244 Jiwa.
Untuk Kecamatan Duhiadaa ada tiga desa terdampak banjir yakni Desa Buntulia Barat sebanyak 44 KK/185 jiwa, Desa Buntulia Jaya 40 KK/195 jiwa, dan Desa Buntulia Selatan 381 KK/904 jiwa. Sementara Kecamatan Marisa terdapat dua desa terdampak banjir yakni Desa Botubilotahu 70 KK/253 jiwa dan Desa Teratai 251 KK/895 jiwa.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Pohuwato, Ramon Abdjul menjelaskan kondisi air saat ini telah surut 80 persen, Ahad malam (20/9).
Ramon berujar, pemerintah telah melakukan penangan banjir dengan mengerahkan alat berat dan penyedotan air menggunakan mesin alkon.
“Masyarakat yang terdapak telah dievakuasi di tempat yang aman dan dibukakan dapur umum. Saat ini, masyarakat sudah hampir semua kembali ke rumahnya masing-masing untuk membersihkan sisa banjir,” ungkapnya. (muhajir/gopos)