GOPOS.ID, GORONTALO – Kampanye pencegahan virus corona terus dilakukan dinas Kesehatan provinsi maupun kabupaten/kota di Gorontalo. Mengingat kasus virus ini masih menjadi status waspada bagi dunia tak terkecuali Indonesia.Â
Selain melalui media elektronik dan cetak, sosialisasi pencegahan virus corona juga dilakukan melalui aksi kampanye di jalan. Salah satunya dengan membagikan selembaran yang berisi gejala dan pencegahan virus corona.
Kapala Seksi Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan Provinsi Gorontalo, dr. Irma Cahyani Ranti mengungkapkan pihaknya berkewajiban memberikan informasi seputar virus tersebut.
“Sejauh ini terjadi 24.554 kasus virus corona yang terjadi di seluruh dunia. 191 kasus di luar cina, jadi 90an persen terjadi di cina,” ungkap dr. Irma kepada awak media usai kampanye virus corona di Simpang Lima, Kota Gorontalo, Jumat (7/2/2020).
Menurut dr. Irma selama ini belum ada di Indonesia yang mengalami positif corona. Yang ada hanyalah pasien suspek atau dalam pengawasan.
“Sementara di Gorontalo kasus suspekpun belum ada. Namun kami terus melakukan pemantauan terutama bagi tujuh mahasiswa yang baru kembali dari cina. Alhamdulillah sejauh ini mereka masih sehat,” ujarnya.
Sementara itu, koordinasi tidak hanya dilakukan pihak dinas kesehatan. Namun koordinasi pencegahan virus ini juga dilakukan lintas sektor. (muhajir/gopos)