GOPOS.ID, KWANDANG – Kepala Kepolisian Resor (Kapolres) Gorontalo Utara AKBP Ahmad Eka Perkasa mengungkapkan bahwa jelang mudik lebaran Idul Fitri, wilayah perbatan akan diperketat penjagaannya demi memberi rasa aman bagi pemudik
“Sudah pasti kita akan perketat jalur masuk di wilayah perbatasan. Kita ketahui Gorontalo Utara ada pintu masuk jalur perbatasan antar sulawesi, sehingga personel kami akan disiagakan dalam pos pengamanan lebaran di wilayah tersebut,” ungkap Kapolres.
Kapolres mengatakan kesiapsiagaan anggota di pos perbatasan tententu menjadi sistem kontrol dalam menjaga stabilitas keamanan saat mudik. Apalagi di wilayah perbatasan sangat rentan dengan keluar masuknya barang ilegal seperti minuman keras, maka itu yang akan ditekan.
“Kami akan terus menekan keluar masuknya barang haram saat mudik nanti. Disitulah peran petugas yang melakukan pengamanan di pos-pos perbatasan,” kata Kapolres.
Lebih lanjut kata Kapolres, ada sebanyak 62 personel yang akan dikerahkan dalam pengamanan pos lebaran yang tersebar di empat pos yang berbeda. Seperti pos Atinggola 19 personel, pos Kwandang 19 personel, pos pelabuhan 10 personel dan pos Tolinggula 10 personel.
“Nah, jumlah tersebut dari kita (polri). Nantinya akan ditambah dengan personel TNI, instansi terkait Dinas Kesehatan, Satpol PP dan Dinas Perhubungan,” ujarnya.
Kapolres menambahkan, dalam tugas perdananya dirinya akan tegak lurus terhadap pemiliharaan keamanan ketertiban masyarakat (harkamtibmas) dan pendekatan langsung ke masyarakat.
“Ya, untuk saat ini sebagai tugas perdana Saya saat ini lebih ke harkamtibmas dan pendekatan ke masyarakat, tanpa mengurangi tugas pokok dalam penegakan hukum di wilayah hukum Polres Gorontalo Utara,” tutupnya. (Isno/gopos)