GOPOS.ID, GORONTALO – Komisi Pemilihan Umum (KPU) akan segera membuka pendaftaran bakal calon anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI. Untuk daerah pemilihan Gorontalo, bakal calon anggota DPD diwajibkan memiliki dukungan minimal sebanyak 1.000 pendukung dalam bentuk salinan Kartu Tanda Penduduk (KTP).
Anggota KPU Provinsi Gorontalo, Hendrik Imran, menjelaskan mekanisme pendaftaran calon anggota DPD pada Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 mengalami perubahan dibandingkan mekanisme Pemilu 2019. Perubahan tersebut salah satunya mengenai syarat dukungan pencalonan.
“Sebelum pendaftaran calon anggota DPD, maka syarat dukungan calon harus dipenuhi terlebih dulu. Setelah syarat dukungan calon dinyatakan memenuhi syarat baru bisa melakukan pendaftaran sebagai calon anggota DPD,” ujar Hendrik Imran usai sosialisasi pencalon anggota DPD Dapil Gorontalo di Grand Palace Convention Center (GPCC) Kota Gorontalo, Selasa (29/11/2022).
Menurut Hendrik Imran, setiap bakal calon anggota DPD memasukkan syarat dukungan ke KPU Provinsi Gorontalo. Pemasukan dokumen syarat dukungan akan berlangsung pada 16-29 Desember 2022. Selain dalam bentuk salinan hardcopy (kertas), syarat dukungan yang disampaikan turut menggunakan aplikasi Sistem Informasi Calon (Silon).
“KPU mengoptimalkan penggunaan Silon dalam penyampaian dukungan. Selain untuk mengurangi penggunaan kertas (paperless), hal ini juga untuk memudahkan para bakal calon dalam menyampaikan dukungan,” kata Hendrik Imran.
Hendrik Imran menjelaskan, syarat dukungan yang dimasukkan oleh bakal calon anggota DPD adalah warga negara yang memiliki hak pilih. Yaitu warga yang telah berusia 17 tahun. Atau sudah pernah menikah bagi mereka berusia belum genap 17 tahun. Selain itu sama halnya dengan keanggotaan Partai Politik (Parpol), Aparatur Sipil Negara (ASN) juga tidak boleh menyatakan atau memberikan dukungan untuk pencalonan bakal calon anggota.
“Pegawai Negeri Sipil (PNS) maupun Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) tidak bisa menyampaikan dukungan kepada bakal calon anggota DPD,” terang Hendrik Imran.
Sebelumnya, Ketua KPU Provinsi Gorontalo, Fadliyanto Koem, saat membuka sosialisasi berharap para bakal calon anggota DPD yang hendak mengikuti kontestasi Pemilu 2024 hendaknya memastikan syarat dukungan. Sebab syarat dukungan menjadi salah satu syarat mutlak untuk bisa mendaftar sebagai calon anggota DPD.
“Bila syarat dukungan minimal tidak memenuhi (TMS) maka yang bersangkutan tak bisa mendaftar,” kata Fadliyanto Koem.
Sosialisasi diikuti oleh para tokoh masyarakat, pengurus organisasi kemasyarakatan, jurnalis serta mahasiswa, dan pengurus organisasi kepemudaan.(hasan/gopos)