GOPOS.ID, GORONTALO – Direktorat Pendidikan Tinggi Keagamaan Islam (Diktis) Kementerian Agama (Kemenag) bekerjasama dengan IAIN Sultan Amai Gorontalo menggelar The 2nd Biannual Conference on Research Results Tahun 2022 (BCRR 2) yang puncaknya diselenggarakan di IAIN Sultan Amai Gorontalo, 25-27 November 2022.
Kegiatan BCRR 2022 sebagaimana yang terlampir di laman https://bcrr.iaingorontalo.ac.id mengambil tema: “Meneguhkan Peran PTKI sebagai Kampus Berbasis Riset Menuju Indonesia Maju Tahun 2045”.
Rektor IAIN Sultan Amai Gorontalo, Zulkarnain Suleman, mengungkapkan rasa bangga dipercaya sebagai tuan rumah BCRR. IAIN Gorontalo telah melakukan semua persiapan matang untuk mensukseskan acara yang rencananya bakal dihadiri langsung Menteri Agama RI, pejabat teras di lingkungan Kemenag, perwakilan pejabat PTKI, serta seluruh peserta yang terpilih.
“Sebuah kehormatan dan kebanggaan bagi kami, IAIN Gorontalo, dipercaya sebagai tuan rumah even dua tahunan ini. Semoga acara ini berjalan sukses, serta pemenang kegiatan ini diharapkan mampu mendongkrak mutu perguruan tinggi agar mampu bersaing secara nasional maupun internasional,” jelas Rektor.
Dalam kegiatan BCRR, sebelumnya telah dilakukan tahapan seleksi penelitian terbaik dari masing-masing Perguruan Tinggi Keagamaan Islam (PTKI), baik negeri maupun swasta. Adapun yang masuk nominasi adalah penelitian terbaik jenis penelitian yang dibiayai dari BOPTN dan/atau PNBP pada PTKIN yang BLU, serta penelitian skripsi, tesis, dan disertasi di PTKI.
Ketua Panitia BCRR 2, Muh. Rusli mengungkapkan nominasi hasil riset dikelompokkan dalam empat rumpun ilmu, yaitu: studi Islam (tafaqquh fiddin), sosial humaniora, sains dan teknologi, serta integrasi Ilmu. Semua dinilai berdasarkan beberapa indikator, antara lain: inovasi, novelty, teori dan metodologi, kualitas penerbitan/jurnal, dan nilai kemanfaatan bagi pengembangan keilmuan dan masyarakat.
“Total hadiah Rp300 juta telah disiapkan Kementerian Agama untuk 44 penelitian terbaik berdasarkan hasil seleksi ketat dari para reviewer. Semoga acara ini mampu meningkatkan akuntabilitas akademik dan publik atas temuan-temuan dan kontribusi riset di lingkungan PTKI kepada masyarakat luas,” terang Ketua Panitia BCRR 2, Muh. Rusli, di Gorontalo, Kamis (24/11/2022).
Adapun timeline events BCRR 2022 telah dimulai sejak: 1) Pengumuman & Sosialisasi (18 Oktober); 2) Seleksi Tingkat PTKIN/Kopertais (19-26 Oktober); 3) Pendaftaran Peserta Nasional (27 Oktober – 5 November); 4) Validasi Berkas (6-8 November); 5) Tahap 1: Penilaian Berkas (9-13 November); 6) Pengumuman Nominee untuk Wawancara (14 November); 7) Technical Meeting (15 November); 8) Tahap 2: Penilaian Wawancara Daring (15-17 November); 9) Pengumuman Nominee Terpilih (18 November); 9) Pelaksanaan BCRR II (25-27 November); dan 10) Penganugrahan Penghargaan (27 November 2022).
Kegiatan ini sebagaimana dikutip dari laman Kemenag, menunjukkan bahwa Kementerian Agama secara konsisten memberi perhatian dan konsentrasi yang tiada henti-hentinya terhadap pengembangan penelitian, PTKI memiliki kepentingan untuk meningkatkan wibawah Perguruan Tinggi keagamaan Islam tentunya untuk mendorong kontribusi agama Islam dalam meningkatkan reproduksi ilmu pengetahuan.
Informasi lengkap tentang mekanisme BCRR telah dijelaskan dalam edaran Direktur Pendidikan Tinggi Keagamaan Islam Nomor B-888.1/DJ.I/Dt.I.III/HM.01/10/2022 tanggal 10 Oktober 2022 tentang Penyelenggaraan The 2nd Biannual Conference on Research Results (BCRR II) Tahun 2022. Serta informasi penyelenggaraan BCRR dapat diakses melalui website https://bcrr.iaingorontalo.ac.id. (***)