GOPOS.ID, GORONTALO – Kapasitas shell 5 Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Talumelito nyaris penuh sebelum berusia 2 tahun terbangun. Padahal, perkiraan pembuatan shell 5 diperkirakan mampu menampung sampah masyarakat Gorontalo hingga 5 tahun lamanya.
Terkait kondisi ini, komisi II dan Komisi III Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Gorontalo meminta pemerintah untuk mengambil langkah terkait pengelolaan operasional dan pemrosesan sampah di TPA Talumelito. DPRD mengundang Dinas Lingkungan Hidup (DLH) dan Dinas PU kabupaten/kota serta provinsi untuk membahas mengenai persoalan ini, Senin (21/11/2022).
Wakil Ketua Komisi III DPRD Provinsi Gorontalo, La Ode Haimudin mengatakan, suplai sampah dari tiga daerah yaitu Kota Gorontalo, Bone Bolango dan Kabupaten Gorontalo yang tinggi menyebabkan cepatnya lahan TPA dengan luas 1,2 Hekter tersebut penuh.
“Sesuai regulasi harusnya sampah yang dibuang ke sana itu adalah sampah residu artinya sudah terpilah. Namun justru sampah ini belum dipilah sehingga menyebabkan cepatnya TPA penuh,” ujar La Ode.
Faktor kedua yang menyebabkan cepatnya TPA penuh kata La Ode yaitu operasional alat berat untuk melakukan pemadatan dan penimbunan beberapa tidak beroperasi lantaran tingginya harga BBM.
“Tadi sebagai kesimpulan ke depan agar pemerintah kabupaten/kota yang menyuplai sampai ke sana terutama Kota Gorontalo karena Kota Gorontalo itu 70-80 persen memilah sampahnya ketika dibuang di TPA,” ujar La Ode.
Satu sisi, La Ode juga menekankan agar seluruh pihak dapat memperhatian operasional bagi alat berat yang beroperasi di TPA Talumelito untuk pemadatan sampah.
Untuk mengoptimalisasi ruang TPA agar bisa menampung suplai sampah, solusi lain kata La Ode berhasil muncul lewat rapat tersebut adalah dengan mengoptimalisasi pemanfaatan shell 1-5.
“Alhamdulillah tadi ada solusi dari balai prasarana pemukiman kementerian bahwa masih ada upaya untuk optimalisasi pemanfaatan shell 1 sampai 5 yang saat ini dengan menambah konstruksi tinggi mungkin bisa sampai 5 meter lagi,” katanya. (muhajir/gopos)