GOPOS.ID, GORONTALO – Sepekan menjelang lebaran Idulfitri 1443 H. Kepadatan arus lalu lintas mulai terjadi di Kota Gorontalo. Sejumlah ruas utama di Kota Gorontalo dipadati kendaraan mulai sore hingga malam hari.
Pantauan gopos.id, sedikitnya ada 11 titik yang rawan macet. Hal itu seiring meningkatnya mobilitas warga. Baik yang mengunakan sepeda motor, becak motor (bentor) maupun mobil.
Adapun 11 titik rawan macet yang dipantau gopos.id yakni:
- Bundaran Simpang Lima Telaga;
- Simpang Tiga Jl H.B Jassin (eks. Jl. Agus Salim) dan Jl. Sudirman. (Kompleks depan Rumah Sakit Bunda Kota Gorontalo).
- Simpang Empat Jl. H.B Jassin dan Jl. Achmad Nadjamuddin. (Depan McDonalds Gorontalo).
- Simpang Empat Jl. H.B Jassin dan Jl. Jaksa Agung Suprapto. (Perempatan Gelael Gorontalo).
- Bundaran Hulondhalo Indah dan simpang empat Jl. H.O.S Cokroaminoto dan Jl. Cendrawasih. (Akses menuju ke Mall Gorontalo).
- Perempatan Jl. Sudirman dan Jl. Jaksa Agung Suprapto. (Perempatan SMP Negeri 6 Kota Gorontalo).
- Pertigaan Jl. Arif Rahman Hakim dan Jl. Kalimantan. (Kompleks Sombari)
- Jl. H.O.S Cokroaminoto dan Jl. Faranconero. (Kompleks Rumah Pernik Gorontalo).
- Jl. Raja Eyato dan Jl. S Parman. (Kompleks Masjid Baiturrahim Kota Gorontalo hingga perempatan menuju Karsa Utama)
- Jl. Diponegoro dan Jl. Raja Eyato (kompleks Terminal Batudaa dan akses menuju pusat pertokohan Kota Gorontalo).
- Pertigaan Jl. Sultan Botutihe dan Jl. Tribrata. (Kompleks Sumur Bor Ipilo).
Peningkatan arus lalu lintas kendaraan dan mobilitas warga di Kota Gorontalo terjadi mulai sore hari pukul 15.30 wita. Lalu lalang kendaraan yang tadinya agak langgeng mulai tersendat-sendat. Bahkan mulai macet meski durasinya baru berkisar 5-10 menit.
Kepadatan arus lalu lintas terus meningkat selepas berbuka puasa. Di beberapa titik petugas Kepolisian harus melakukan rekaya lalu lintas agar penumpukan kendaraan tidak bertambah parah. Seperti di Bundaran Hulondalo Indah. Arus kendaraan tak lagi diperkenankan memutar di lokasi tersebut. Arus kendaraan Jl. Nani Wartabone (Eks Panjaitan) yang hendak menuju ke Jl. H.B Jassin diarahkan untuk berputar di depan Masjid Darul Arqam (eks. Jl. A. Yani).
“Kemacetan di Kota Gorontalo mulai terjadi di beberapa titik. Seperti di kawasan pertokoan atau tempat penjualan pakaian, asesoris hingga perlengkapan lebaran, serta rumah makan,” kata Zulkifli, salah satu ojek online kepada gopos.id, Sabtu (23/4/22).
Diprediksi penumpukan arus kendaaraan di wilayah Kota Gorontalo masih akan terus terjadi. Hal itu seiring makin dekatnya lebaran Idulfitri, sehingga banyak warga yang beraktivitas di luar rumah untuk menyiapkan kebutuhan lebaran. Selain itu penumpukan kendaraan bakal terjadi saat malam pasang lampu atau tumbilotohe. Sebab pusat pelaskanaan tumbilotohe tahun ini tersebar cukup banyak. Hal itu akan mengundang banyak warga yang akan berbondong-bondong untuk menyaksikan kerlap-kerlip lampu tumbilotohe di wilayah Kota Gorontalo.(farun/gopos)