GOPOS.ID GORONTALO – Universitas Negeri Gorontalo (UNG) mulai gencar menyosialisasikan penggunaan aplikasi tersebut. Sosialisasi Neo Feeder dilakukan kepada civitas akademika khususnya para operator program studi, yang dirangkaikan dengan bimbingan teknis pengelolaan data PIN.
Sosialisasi ini dilakukan setelah diterapkannya aplikasi Neo Feeder sebagai media pengelola data akademik perguruan tinggi oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemdikbudristek).
Koordinator PDDIKTI UNG Firdaus Zakaria, S.Pd, M.Pd, menjelaskan, Neo Feeder merupakan aplikasi yang diluncurkan untuk menggantikan aplikasi sebelumnya yang telah kadaluarsa. Neo Feeder kata Firdaus berfungsi menampung pelaporan data akademik dari seluruh perguruan tinggi.
“Aplikasi ini resmi digunakan mulai tanggal 1 Maret 2022 kemarin. Namun sosialisasi baru bisa dilaksanakan dikarenakan menunggu proses instalasi dan migrasi data yang membutuhkan waktu,” jelas Firdaus.
Baca juga: FIP UNG Ketambahan Dua Guru Besar untuk Tenaga Pendidik
Wakil Rektor Bidang Akademik Dr. Harto Malik, M.Hum mengatakan saat ini manajemen perguruan tinggi tengah melakukan transformasi menggunakan model singel sign on, sehingga transformasi tersebut harus dapat didukung oleh seluruh civitas akademika di UNG.
Harto berharap dengan gencarnya sosialisasi yang dilakukan terkait aplikasi Neo Feeder, dapat memberikan pemahaman kepada operator sehingga dapat secara optimal melakukan pelaporan data akademik UNG.
“Pelaporan data ini sangat penting bagi UNG. Tentunya dengan pahamnya operator serta didukung fasilitas yang disediakan oleh kampus diharapkan kinerja operator terkait penggunaan aplikasi Neo Feeder dapat lebih optimal,” harap Harto. (muhajir/gopos)