GOPOS.ID, LIMBOTO – Sirkuit Sang Profesor diresmikan langsung Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainuddin Amali bersama Bupati Gorontalo Nelson Pomalingo di Kelurahan Bongohulawa, Kecamatan Limboto, Kabupaten Gorontalo, Ahad (13/3/2022).
Namun usai peresmian, sekitar pukul 13:00 WITA hujan deras melanda wilayah Kabupaten Gorontalo dan sekitarnya. Dampaknya di sekitaran kawasan sirkuit Sang Profesor terendam banjir. Bahkan beberapa Pedock untuk peserta sampai dimasuki air. Motor dan perlengkapan sampai terendam genangan air di lokasi tersebut.
Pantauan gopos.id hujan deras tersebut berlangsung lama sekitar 1-2 jam, beberapa lokasi yang ditempati tim peserta pun ikut terendam.
Salah satu anggota tim asal Sulawesi Tengah, Palu saat dikonfirmasi Gopos.id mengatakan dirinya melihat langsung keadaan kondisi lahan yang banjir tersebut.
“Saya melihat langsung, memang tempat tim saya berada agak jauh dari lokasi genangan banjir, namun beberapa tim saya lihat sudah memindahkan motornya. Ini tentu bisa merugikan para pebalap jika motornya kemasukan air,” ungkapnya kepada Gopos.id.
Selain dari tim Sulawesi Selatan, Aldi Fahreza (21) salah seorang pebalap dari tim Kingdom Racing Team asal Kabupaten Pohuwato, mengatakan dirinya bersama tim merasa tidak nyaman dengan adanya banjir yang menggenangi tempatnya tersebut.
“Pasalnya ini membuat kenyamanan saya bersama tim sangat terganggu, ditambah lagi dengan lahan yang becek,” katanya.
Selain itu dirinya mengatakan, kondisi ini sama sekali tidak layak untuk dijadikan sebagai tempat beberapa tim.
“Motor kami ada beberapa yang hampir kena banjir,” tandasnya. (Putra/Gopos)