GOPOS.ID, KOTA GORONTALO – Peluncuran Laporan Transparansi dan Akuntabilitas Bank Indonesia (BI) 2021, diikuti oleh Wakil Gubernur Gorontalo H. Idris Rahim secara virtual di ruangan Huyula Gubernuran Gorontalo, Rabu (26/1/2022).
Peluncuran Laporan Transparansi dan Akuntabilitas Bank BI 2021 dirangkaikan dengan G20 International Seminar Series.
Laporan Transparansi dan Akuntabilitas yang diluncurkan oleh Gubernur BI, Perry Warjiyo, terdiri dari Laporan Perekonomian Indonesia (LPI), Laporan Tahunan Bank Indonesia (LTBI), serta Laporan Ekonomi dan Keuangan Syariah Indonesia (LEKSI) tahun 2021.
Ketiga laporan tersebut dikemas dalam satu tema besar, yaitu bangkit dan optimis, sinergi, dan inovasi untuk pemulihan ekonomi.
Gubernur BI mengatakan, peluncuran ketiga laporan itu tidak hanya sebagai wujud nyata dan komitmen terhadap pasal 58 Undang-Undang BI. Tetapi juga merupakan komitmen BI untuk melakukan pembaharuan dan transformasi untuk memperkuat tata kelola kelembagaan, koordinasi, transparansi dan akuntabilitas.
Menurutnya, semakin BI transparan maka semakin akuntabel, semakin BI dipahami oleh mitra-mitranya, maka semakin kuat lembaga dalam menentukan langkah-langkah kebijakan.
“Independensi, koordinasi, transparansi dan akuntabilitas itulah wujud transformasi yang sangat kuat kami lakukan sejak tahun 2018 secara besar-besaran di BI, komitmen kami untuk terus maju. Tahun ini lebih baik dari tahun kemarin, insyallah tahun depan akan lebih baik. Itulah wujud kami,” kata Perry Warjiyo.
Sebelum mengikuti peluncuran Laporan Transparansi dan Akuntabilitas Bank Indonesia (BI) 2021, Wagub Idris Rahim menerima kunjungan silaturahmi Kepala Perwakilan BI Gorontalo yang baru, Ronny Widijarto Purubaskoro, yang didampingi oleh pejabat lama, Budi Widihartanto.
Silaturahmi itu sebagai momen untuk memperkenalkan diri bagi pejabat yang baru, sekaligus memohon dukungan dari pemerintah daerah untuk kelancaran pelaksanaan tugas di Gorontalo. (Adm-01/Adv/Gopos)