GOPOS.ID, GORONTALO – Bakal menjadi Badan Layanan Umum Daerah (BLUD), Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr. Hasri Ainun Habibie mulai menerapkan berbagai inovasi. Nantinya inovasi ini akan sangat bermanfaat ketika BLUD resmi berjalan.
Pemerintah Provinsi Gorontalo saat ini telah berupaya untuk menjadikan RSUD Ainun Habibie menjadi rumah sakit unggulan dengan Kerja Sama Pemerintah dengan Badan Usaha (KPBU).
Sehingga inovasi tersebut sangat dibutuhkan demi menopam BLUD dengan skema KPBU, RS Ainun Habibie ini. Ada beberapa inovasi yang sudah dilakukan RS Ainun Habibie, yaitu membiasakan keluarga pasien untuk tidak membawa sampah plastik, khususnya minum kemasan.
“Kita sudah mmenyediakan tempat air minum isi ulang disetiap sisi ruangan. Sehingga pasien atau keluarga pasien tidak perlu membeli minuman kemasan, tetapi bisa membawa gelas untuk mengambil air minum yang sudah disediakan,” ucap Direktur RSUD dr. Hasri Ainun Habibie, dr. Yana Yanti Suleman.Â
Baca juga :Kelola Limba B3, RSUD Ainun Habibie Beri Reward ke Penanggung Jawab Ruangan
Kemudian RSUD Ainun Habibie juga sudah menerapkan penilaian pemilahan limba medis B3 (Bahan Berbahaya dan Beracun) di masing-masing ruangan.
“Nantinya setelah itu kita akan juga menerapkan sistem penilaian bagi indivial. Ini semua berkaitan dengan kinerja, baik dokter, perawat, bidan dan pelayanan dari tenaga kesehatan kita. Sementara itu, format penilainnya sementara kita susun,” jelasnya.
Dikatakan dr. Yana bahwa setiap inovasi yang diterapkan akan diberikan reward kepada pelayanan terbaik. Prinsipnya RS Ainun Habibie selain memberikan pelayanan yang lebih prima, juga dapat mengikuti perkembangan zaman serta perilaku pasien atau pengunjung di setiap RS.
“Kita melihat RS-RS ternama baik milik pemerintah maupun swasta memiliki pelayanan terbaik. Itu karena dimulai dari sistem tenaga kesehatan mereka. Jika ini sudah berjalan, kita tidak hanya menjadi pelayanan masyarkat, tetapi kita ciptakan iklim yang profesional di RS Ainun Habibie,” kata dr. Yana.
“Sebab dengan iklim yang profesional, maka akan mewujudkan kenyamanan bagi masyarakat. Dan harus dimulai dari hari ini,” tuturnya.
Baca juga :Â VIDEO: Terima Kasih Pak Gubernur, Alhamdulillah Saya Sudah Melihat dan Bisa Mengaji
Inovasi ini rupanya mendapat apresiasi dari Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Gorontalo, dr. Triyanto Bialangi. Menurutnya apa yang dilakukan RSUD Ainun Habibie harus menjadi contoh bagi rumah sakit lainnya di Provinsi Gorontalo.
“Iya, setiap rumah sakit itu harus profesional. Harus banyak yang dilakukan, mindset masyarakat harus kita rubah. Kita jadikan RS ini sebagai RS yang layak dengan fasilitas pelayanan internasional,” paparnya. (andi/gopos)