GOPOS.ID, KAB. GORONTALO – Penghargaan yang diterima oleh Desa Wisata Religi Bubohu, Desa Bongo, Kecamatan Batudaa Pantai, Kabupaten Gorontalo tak terlepas dari peran masyarakat setempat dalam meningkatkan potensi wisatanya.
Bupati Gorontalo, Nelson Pomalingo mengungkapkan dari awal pembentukan Desa wisata ini merupakan kolaborasi pihaknya bersama Pemerintah Provinsi Gorontalo juga masyarakat yang ada di desa tersebut.
“Sejak awal pembentukannya juga saya meminta Dinas pariwisata kita untuk menyerahkan pengelolaan Desa wisata ini dikelola oleh Desa Setempat,” ungkapnya saat dikonfirmasi,” Rabu (8/12/2021).
Nelson menjelaskan, dari pengelolaan tersebut kemudian lahirlah Peraturan Desa (Perdes) kemudian dikelola oleh perhimpunan sadar wisata, yang akhirnya juga melahirkan gabungan antara potensi alam dan religi.
“Desa Wisata Religi Bubohu juga pernah ditetapkan sebagai Desa Geopark karena adanya Museum Pusat Fosil Kayu Indonesia dan Lautnya,” tegas Nelson.
Lanjutnya, yang paling menggembirakan ialah saat ini kesadaran dan partisipasi masyarakat yang menjadi utama dalam pengembangan desa sehingga mengalami peningkatan yang akhirnya dapat menyabet juara dua sebagai desa wisata berkembang.
“Harapannya ini bukan hanya sekedar juara namun harus berkelanjutan, terutama kepada masyarakat yang mengelola hal tersebut,” tandasnya. (Putra/Gopos)