GOPOS.ID, DUNGINGI – Dua pekan menjelang lebaran Iduladha 1442 H. Harga sapi di wilayah Kota Gorontalo mulai mengalami peningkatan. Saat ini harga sapi kurban dibanderol Rp9 juta hingga Rp21 juta per ekor.
Heri Said, salah seorang pedagang sapi kurban di Kecamatan Dungingi, Kota Gorontalo, menuturkan harga sapi kurban mengalami peningkatan dibandingkan lebaran Iduladha tahun lalu. Hal ini disebabkan permintaan konsumen yang tinggi dan adanya persaingan harga dengan daerah lain. Seperti wilayah Kalimantan, Balikpapan, Samarinda, dan Banjarmasin.
“Dua minggu jelang lebaran idul adha harga sapi qurban mengalami peningkatan 20 hingga 30 persen jika dibandingkan dengan tahun lalu dengan melihat kualitas dan besarnya sapi. Bahkan 3 hari menjelang hari raya idul adha bisa mengalami peningkatan mencapai 40%,” kata Heri.
“Saya tidak mengetahui harga di tempat penampungan yang lain. Yang jelas ditempat ini harganya seperti itu,” tambah Heri
Peternak sapi sejak 1997 itu mengemukakan, sapi qurban yang dijual di tempat terdiri jenis Sapi Bali, dan Sai Limosin.
“Sapi-sapi tersebut oleh pekerja saya sejak selesai hari raya iduladha tahun lalu di wilayah Kabupaten Gorontalo,” tutur Heri.
Heri Said menjelaskan, pihaknya mematok harga sapi qurban dengan melihat kondisi dan kemampuan kelompok penyembelih qurban yang rata-rata bisa mengumpulkan dana 1,5 juta per orang.
“Jadi kita mengambil sapi yang harga dan kualitasnya bisa dijangkau oleh konsumen,” jelas Heri.
Heri Said mengungkapkan di tempat penampungan miliknya ini terdapat 50 ekor sapi. Jika ada yang sudah laku maka pihaknya akan membeli lagi sapi untuk memastikan ketersediaan stok sapi qurban jelang hari raya idul adha.
“Kebanyakan para konsumen berasal dari wilayah Kota Gorontalo, Bone Bolango, bahkan ada yang dari wilayah Bolaang Mongondow Selatan,” ungkap Heri.
Heri Said juga memastikan sapi qurban yang dijual ditempat penampungan miliknya ini dalam keadaan sehat. Sebab Ia menambahkan sejak 2 hari ia membuka tempat penjualan sapi pihak Dinas Peternakan Kota Gorontalo dan Provinsi Gorontalo sudah datang dan memeriksa serta memberikan obat. Agar sapi tersebut dalam keadaan sehat hingga lebaran idul adha nanti. (Indra/gopos)